Jumat 17 May 2019 17:47 WIB

James Frankel: Menemukan Tuhan dalam Alquran

Menurut James, Alquran secara tegas menjelaskan fakta tentang penguasa bumi.

Alquran
Foto:

Setelah itu, James meminta Mansour untuk mengirimkan beberapa literatur mengenai Islam dan kehidupan seorang Muslim. Mansour pun mengirimkan beberapa buku dan satu buku yang memiliki pengantar yang sangat bagus, baik tentang kepercayaan dalam Islam maupun lima pilar Islam. 

Dari buku itulah, James belajar tentang shalat, bagaimana mengucapkan syahadat, dan bagaimana berwudhu. Kemudian, James belajar shalat. 

James merasa dirinya menjadi Muslim kloset karena harus kucing-kucingan dengan keluarganya ketika melaksanakan shalat. Bahkan, ia harus merahasiakan  puasa Ramadhan yang dilakukannya.

Ia melihat pergerakan matahari untuk menentukan waktu imsak dan berbuka. Saya mencari tahu kapan matahari terbit dan tenggelam, ujarnya. 

Begitulah kehidupannya selama enam sampai delapan bulan pertama sebagai seorang Muslim. Petunjuknya hanyalah Alquran dan buku yang diberi temannya. Selama itu, ia mempelajari segalanya tentang Islam.

Pada suatu malam, ia berkata kepada keluarganya bahwa dirinya membaca Alquran. Dan, keluarganya berkata kepadanya, Ya, kami dapat melihat kau membawanya kemana-mana.

Reaksi ibu James mendengar anaknya menjadi seorang Muslim sangatlah keras. Ia menangis dan bertanya kepada ayah James. Ia terus berucap bahwa bagaimana hal ini bisa terjadi kepada keluarganya. Namun, ayahnya lebih tenang menanggapi hal tersebut.

Anakku adalah seorang komunis ketika ia berumur 13 tahun dan ia seorang skinhead ketika ia berumur 16 tahun. "Ia telah melewati banyak fase dan mungkin ini adalah fase lain,"ucap ayahnya.

Islam telah membuat James menjadi orang yang lebih baik. Awalnya, sang ibu takut James akan menjadi seorang monster ketika menganut Islam. Setiap orang memiliki jalan yang berbeda-beda, kata James.

Dan hal ini pun telah memengaruhi kariernya. Ia tidak akan pernah tahu apakah ia akan menjadi seorang profesor seperti saat ini apabila ia tidak menjadi seorang Muslim. Perjalanannya menemukan Tuhan sudah berbilang 20 tahun. Dan, hanya Allah yang tahu kapan perjalanan ini akan berakhir.  

sumber : Oase Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement