Senin 04 Mar 2019 15:00 WIB

Lindswell Kwok Siap Menyambut Ramadhan

Lindswell memiliki semangat yang tinggi untuk beribadah sebaik mungkin.

Menpora, Imam Nahrawi (kanan) bersama atlet wushu Indonesia, Lindswell Kwok (tengah) dan Hulaefi (kiri)
Foto:

Perempuan kelahiran Binjai, 24 September 1991 ini mengaku hu bungan dengan keluarga dan orang tualah yang terasa berat. "Saat awal-awal mejadi mualaf memang orang tua dan keluarga sulit menerima. Inilah yang paling berat yang harus saya jalani sebagai mualaf," kata dia.

Sedangkan, melaksanakan ibadah seperti shalat dan puasa masih lebih ringan dibandingkan hubungan yang meregang antara dirinya dengan orang tua dan keluarga. Namun, setelah sabar dan istiqamah untuk selalu menjaga hubungan baik, akhirnya Allah menunjukkan jalan untuknya kembali berhubungan dengan keluarga.

Alhamdulillah, katanya, saat ini orang tua sudah mau berkomunikasi. Kalau dengan keluarga besar memang masih belum, tetapi yang terpenting kedua orang tua sudah mau komunikasi, ujarnya. Jika dengan Lindswell sudah mau komunikasi, lain halnya dengan Hulaefi. Peraih medali perunggu ini mengaku komunikasinya dengan orang tua Lindswell belum pulih. "Kalau Lindswell sudah komunikasi, namun saya belum. Semoga secepatnya bisa komunikasi, ujar Hulaefi.

Saat ini keduanya tinggal dalam satu rumah di Tangerang Selatan. Tempat tinggal itu adalah hasil dari berbagai bonus, termasuk Asian Games 2018 lalu. Sedangkan, bonus rumah yang dijanjikan pemerintah sampai saat ini menurutnya belum ada kejelasan.

"Alhamdulillah keluarga baru, rumah baru dan siap menjalani kehidupan baru," kata dia.

Kini kedua pasangan ini sudah dipersatukan dengan ikatan pernikahan secara islami. Mereka juga tidak lagi disibukkan dengan latihan Wushu karena keduanya sudah pensiun dari atlet wushu. Jika Lindswell mengurus bisnis busana Muslim yang baru dirintisnya, sang suami kini fokus bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dengan tidak terikat Pelatnas Wushu keduanya mengaku kini siap menyambut bulan Ramadhan pertama mereka sebagai keluarga.

"Jika sebelumnya saat puasa, tak jarang saya kurang maksimal beribadah karena bentrok dengan latihan wushu. Kebanyakan pelatnas Wushu digelar di Cina. Kini untuk pertama kalinya saya bersama istri akan bersiap me nyam but Ramadhan dan berusaha memaksimalkan dalam beribadah nanti," kata Hulaefi.

Bagi Lindswell sendiri walaupun ini Ramadhan pertamanya bersama Hulaefi sebagai suami, tapi dia sebelumnya juga pernah menjalani ibadah puasa. "Saya sudah pernah puasa Ramadhan, bahkan juga pernah puasa Senin-Kamis."

"Shalat Tarawih pun saya juga pernah. Namun, tentu Ramadhan kali ini akan berbeda karena sekarang saya sudah memiliki suami. Sudah tidak sabar menanti datang nya bulan penuh keberkahan," ujar Lindswell.

Hulaefi menyatakan, kalau Lindswell memiliki semangat yang tinggi untuk beribadah sebaik mungkin. Di antaranya adalah menghafal surah pendek dalam Alquran. Dengan penuh kesabaran, Hulaefi mengajarkan Lindswell bagaimana membaca Alquran.

Pasangan peraih medali Asian Games 2018 ini juga ingin secepatnya memiliki buah hati. Inginnya sih secepatnya mendapatkan buah hati. "Mohon doanya agar kami secepatnya mendapatkan keturunan,"ungkap keduanya mengakhiri perbincangan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement