Jumat 04 Feb 2011 13:35 WIB

Alhamdulillah...London Barat Segera Miliki Sekolah Islam dan Masjid

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Komunitas Muslim Inggris
Komunitas Muslim Inggris

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Komunitas Muslim London menanti realisasi rencana pembangunan masjid dan sekolah islam di kawasan London Barat. Pasalnya, anggota legistlati lokal Hayes dan Harlington, John McDonnel, Wakil Walikota, Richard Barnes dan pemimpin kelompok buruh Harlington, Mo Khusrsheed sepakat berada dibelakang komunitas Muslim London untuk mendukung rencana pembangunan Islamic Center dan sekolah Islam di kawasan tersebut.

Ketua Hayes Muslim Centre, Tahir Awan menyambut gembira dengan perkembangan rencana pembangunan masjid dan sekolah Islam di London. Baginya, realisasi pembangunan itu akan memberikan standar yang sangat dibutuhkan bagi pendidikan Islam di kawasan itu.

"Ada sejumlah sekolah yang tengah masuk dalam daftar tunggu di Hendon dan Hounslwo. Sangat jelas sekolah Islam begitu dibutuhkan. Mungkin hanya Hillingdon saja yang tidak berencana membangun masjid," papar dia seperti dikutip Uxbridgegazette.co.uk, Rabu (2/2).

Awan mengatakan fasilitas yang sudah lebih dahulu dibangun di Pump Lane tidaklah cukup untuk menjangkau komunitas Muslim yang tengah berkembang. Karena itu, cukup mendesak untuk menambah fasilitas baru di masa depan.

Secara terpisah, Rashid Bhatti, Wakil Ketua WLMF's education committee, mengatakan pihaknya merasa kebutuhan sekolah Islam di London barat begitu mendesak. "Salah satu alasan kami untuk merealisasikan rencana pembangunan adalah persoalan jarak antara masjid dan sekolah.

Jarak itu dirasa memakan waktu dan tidak efisien bagi anak-anak. Karenanya integrasi antara masjid dan sekolah Islam dalam satu bangunan akan menghilangkan gap sekaligus memastika kedua aspek yang dibutuhkan anak-anak seperti pendidikan konvensional dan agama dapat terwujud," paparnya

Bhatti menambahkan penekanan lain dari realisasi rencana pembangunan masjid dan sekolah Islam secara terpadu adalah ketersediaan pendidikan dengan ragam pilihan sehingga pada akhirnya akan melahirkan warga negara yang baik. "Kami ingin bekerja dan bekerja sama dengan pemerintah daerah, dan menjaga semua pilihan terbuka," harapnya.

Dalam perkembangannya, sekolah Islam di Inggris mendapatkan suntikan dana dari pemerintah Inggris. Kebijakan itu membuka peluang bagi orang tua, guru dan pebisnis untuk mendirikan sekolah yang tidak serupa dengan kurikulum yang ada.

"Apa yang diusahakan dalam pendirian sekolah Islam merupakan proyek yang sangat ambisius, dan aya ingin menawarkan apa pun dukungan yang saya bisa," tegas Mcdonnell.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement