Senin 17 Jan 2011 19:29 WIB

Muslim Inggris Beli Club untuk Masjid dan Sarana Kegiatan Sosial

Queensferry War Memorial Institute
Foto: BBC
Queensferry War Memorial Institute

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Muslim Inggris bakal mempunyai masjid baru.  Flintshire Muslim Cultural Society (FMCS)  saat ini menggunakan Queensferry War Memorial Institute untuk aktivitas keagamaan mereka. Karena jumlah jamaah yang terus bertambah, bangunan ini tak mampu menampung lagi.

Gayung bersambut, mereka menerima tawaran dari pemilik Shotton Lane Social Club. Menurut rencana, salah satu sayap gedung akan digunakan sebagai pusat aktivitas multietnis. Namun juru bicara FMCS mengatakan mereka tidak bisa berkomentar sampai aplikasi perencanaan rampung digodok.

Selama ini, FMCS - didirikan 18 bulan lalu -  menggunakan pusat komunitas Queensferry untuk membuka  sekolah Islam dan kursus bahasa Arab untuk anak-anak dan orang dewasa dua kali seminggu. Tiga kelas dimanfaatkan dengan kapasitas masing-masing 35 orang.

"Karena keterbatasan ruang dan permintaan  dari masyarakat untuk pelayanan yang efektif dan efisien, ada kebutuhan mendesak untuk bangunan yang lebih besar," kata situs web FMCS. "... Kami telah menemukan sebuah bangunan yang akan memenuhi kebutuhan saat ini dan masa depan komunitas Muslim di Flintshire, Shotton Lane Social Club."

Pimpinan komunitas Muslim  mengatakan maksud pembelian gedung itu tak sepenuhnya untuk masjid, tapi juga membuat pusat terbuka untuk masyarakat luas.

"Kami ingin lebih banyak kerja sama dalam kohesi. Ini adalah pusat untuk membangun pemahaman," kata Mohammed Monchab Ali yang juga merupakan ketua Greater Sylhet Development and Welfare Council.

Musim panas lalu, Asosiasi Muslim Wrexham membeli bekas gedung milik Miners Institute yang kosong sejak tahun 2008. Kini bangunan ini menjadi Islamic Center.

sumber : BBC/Muslim Village
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement