BANDAR LAMPUNG -- Gubernur Lampung Sjachroedin ZP mengajak semua pihak untuk tidak saja membangun masjid megah dan mewah, tetapi juga memakmurkan masjidnya setiap waktu. Dengan mengisi kegiatan ibadah, kata dia, masjid tidak terbengkalai karena tak terurus.

"Saya dengar banyak masjid di Islamic Centre, waktu dibangun megah dan mewah, setelah itu tidak terpelihara dan tidak ada kegiatan ibadahnya," ujar Sjachroedin ZP di sela-sela kegiatan MTQ ke 38 di Liwa, Kabupaten Lampung Barat, Sabtu (8/5).

Menurut dia, banyak masjid di komplek Islamic Centre di sejumlah kabupaten/kota di Lampung sudah dibangun dan diresmikan tidak terurus dengan baik. Selain itu, ungkap dia, setelah di bangun ternyata tidak ada kegiatan keagamaan lagi di masjid yang dibangun dengan biaya mahal.

Untuk itu, lanjut dia, pemerintah daerah agar dapat mengajak umat memakmurkan masjid setelah dibangun dengan kegiatan keagamaan setiap pekan dan bulannya, agar syiar Islam dapat berjalan. "Selama ini, masjid kosong kegiatan ibadahnya, ini jangan terjadi lagi. Harus ada programnya," tegasnya.

Gubernur Lampung Sjachroedin telah meresmikan Masjid Baitul Mukhlisin yang menelan biaya Rp 33 miliar di Pemangku Sekunting, Pekon Wates, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat, Jumat (7/5).

Ikuti Whatsapp Channel Republika