REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nabi Muhammad SAW telah memberi peringatan tentang orang yang tidak mengerjakan sholat meski hanya satu kali. Dalam hadits dari Naufal bin Mu’awiyah radhiyallaahu ‘anhu bahwasannya Nabi ﷺ bersabda,
«مِنْ مَنْ فَاتَتْهُ صَلَاةٌ فَكَأَنَّمَا وُتِرَ أَهْلَهُ وَمَالَهُ»
“Barangsiapa kehilangan satu sholat, maka seakan-akan dia kehilangan keluarga dan hartanya.” (HR Ibnu Hibban)
Maulana Zakariyya Al Khandahlawi menjelaskan, biasanya sholat terabaikan karena sibuk dengan keluarga dan harta. Nabi bersabda: "Jika harta telah melalaikan satu sholat saja, maka kita harus bersedih seolah-olah kita telah kehilangan seluruh keluarga dan harta kita, tinggal kita sendirian di rumah.
Jadi, berapa banyak kerugian jika kehilangan semua itu, sebanyak itu pula kerugian kita bila meninggalkan sholat. Begitu pula sejauh mana kita bersedih karena kehilangan keluarga dan harta kita. Sejauh itu pula hendaknya kita bersedih jika kehilangan sholat.
Maulana Zakariyya juga menjelaskan sejumlah ancaman lain bagi orang yang meninggalkan sholat. Maulana Zakariyya mengutip sejumlah hadits. Di antaranya:




