Selasa 02 Sep 2025 15:58 WIB

Demonstrasi Damai Lahirkan Gagasan Bengkel Ojol Berbasis Wakaf Produktif

Bengkel untuk komunitas ojol tersebut bisa menjadi lambang persaudaraan mereka.

Rep: Muhyiddin/ Red: A.Syalaby Ichsan
Warga membagikan makanan untuk pengemudi ojek online di Jalan Sugiyopranoto, Keprabon, Solo, Jawa Tengah, Ahad (31/8/2025). Aksi tersebut digelar warga sebagai wujud solidaritas terhadap para pengemudi ojek online yang sedang bekerja sekaligus memberikan semangat dan menjaga suasana tetap kondusif.
Foto: ANTARAFOTO/Maulana Surya
Warga membagikan makanan untuk pengemudi ojek online di Jalan Sugiyopranoto, Keprabon, Solo, Jawa Tengah, Ahad (31/8/2025). Aksi tersebut digelar warga sebagai wujud solidaritas terhadap para pengemudi ojek online yang sedang bekerja sekaligus memberikan semangat dan menjaga suasana tetap kondusif.

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN — Sabtu siang (31/8/2025), jalanan utama kawasan Kuningan, Jakarta, dipenuhi lautan manusia. Mereka datang dengan seragam ojek online, jaket mahasiswa, hingga pakaian sederhana warga kampung.

Mereka menunjukkan solidaritas atas meninggalnya almarhum ojol Affan Kurniawan di Jakarta sehari sebelumnya.Dalam setiap demonstrasi sudah biasa terjadi gesekan kecil, tapi situasi tetap terkendali. Di tengah keramaian aksi demo saat ini, terselip wajah penuh harap dari Kang Ali, Ketua Komunitas Ojol Kuningan. 

Baca Juga

Bersama ratusan rekannya, ia menyuarakan keresahan yang sudah lama dipendam, tarif yang tak menentu, regulasi yang tak melindungi dan beban hidup yang makin berat. Apa yang ia inginkan sederhana, keadilan dan kepastian hidup.

Keberhasilan aksi damai ini tak lepas dari peran banyak pihak. Salah satunya Ustaz Aang Asy’ari, Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Kuningan. Ustadz alumnus Universitas al-Azhar Kairo itu sejak beberapa hari sebelumnya aktif menemui para ojol, mahasiswa, dan tokoh masyarakat. 

"Aksi demo kemarin hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2025 yang alhamdulillah berlangsung damai, adalah perpaduan dari hasil kerja keras semua pihak," ujar Ustadz Aang kepada Republika, Selasa (2/9/2025).

photo
Iring-iringan pengemudi ojek online (ojol) mengantarkan jenazah Affan Kurniawan ke TPU Karet Bivak di Jakarta, Jumat (29/8/2025). Jenazah pengemudi ojol Affan Kurniawan yang meninggal dunia usai terlindas mobil rantis Brimob saat Aksi 28 Agustus 2025 itu dimakamkan di TPU Karet Bivak. - (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement