Kamis 10 Jul 2025 15:53 WIB

Puluhan Buldoser AS Dikirim ke Israel, Teringat Terbunuhnya Rachel Corrie yang Dilindas D-9

CAIR sebut Israel mempersenjatai buldoser untuk menghancurkan rumah warga Gaza.

Tentara Israel berjaga-jaga saat buldoser militer menghancurkan sebuah rumah Palestina di kota Hebron, Tepi Barat, 03 Oktober 2022. Menurut pihak berwenang Israel, rumah itu dihancurkan karena dibangun tanpa izin.
Foto: EPA-EFE/ABED AL HASHLAMOUN
Tentara Israel berjaga-jaga saat buldoser militer menghancurkan sebuah rumah Palestina di kota Hebron, Tepi Barat, 03 Oktober 2022. Menurut pihak berwenang Israel, rumah itu dihancurkan karena dibangun tanpa izin.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA —  Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) mengecam keras pengiriman puluhan buldoser buatan Amerika Serikat (AS) ke militer Israel yang diduga digunakan untuk memperkuat praktik penghancuran, penggusuran, dan pembersihan etnis di Gaza dan Tepi Barat.

Dalam pernyataan terbarunya, CAIR menyebut buldoser itu bukan sebagai alat konstruksi, melainkan sebagai "alat penghancuran, perampasan, pembersihan etnis, dan apartheid".

Baca Juga

"Mesin-mesin ini bukan alat konstruksi, mereka adalah alat penghancuran, perampasan, pembersihan etnis, dan apartheid," ujar Wakil Direktur Nasional CAIR, Edward Ahmed Mitchell dikutip dari laman resmi CAIR, Kamis (10/7/2025).

CAIR juga mengingatkan bahwa pengiriman alat berat tersebut memperparah keterlibatan moral dan hukum AS dalam krisis kemanusiaan di Palestina. "Pemerintahan Trump harus berhenti menggunakan uang pembayar pajak Amerika, senjata Amerika, dan peralatan Amerika untuk mendanai penghancuran nyata kehidupan Palestina oleh pemerintah Israel," ucap dia.

CAIR menyoroti bahwa Israel telah mempersenjatai buldoser tersebut untuk menghancurkan rumah-rumah warga Palestina, meratakan permukiman sipil, dan menggusur penduduk secara paksa. 

Bahkan, organisasi ini mengaitkan penggunaan alat berat itu dengan dugaan kejahatan perang, termasuk penghancuran masjid dan pemakaman serta mutilasi terhadap jenazah warga sipil.

photo
Rachel Corrie sesaat sebelum ditabrak buldozer - ()

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement