REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap subuh, seperti biasanya, Bilal bin Rabah mengumandangkan azan di Masjid Nabawi. Begitu mendengar azan, Rasulullah SAW akan segera masuk masjid.
Namun, pada suatu subuh Nabi Muhammad SAW belum juga muncul di masjid. Padahal, azan sudah selesai berkumandang.
Ini membuat Bilal bertanya-tanya. Akhirnya, dia pun pergi ke rumah Nabi SAW yang terletak persis di samping Masjid Nabawi.
Setelah ucapan salam dan tiga kali ketukan pintu tak terjawab, Bilal lalu memberanikan diri untuk menoleh ke dalam rumah. Sebab, ia khawatir bilaman Rasulullah SAW sakit.
Bilal lalu mendapati bahwa Nabi SAW sedang menangis. Sahabat ini terkejut. Bahkan, dikiranya bahwa beliau sedang sakit.
Mengetahui kedatangan Bilal, Nabi SAW pun keluar dari rumah.
"Mengapa engkau menangis, ya Rasulullah?" tanya Bilal.
Nabi SAW pun menjelaskan bahwa baru saja turun sebuah firman Allah Ta'ala kepadanya. Yang dimaksud ialah surah Ali Imran ayat ke-190 hingga 191.
اِنَّ فِىۡ خَلۡقِ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَاخۡتِلَافِ الَّيۡلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الۡاَلۡبَابِ
الَّذِيۡنَ يَذۡكُرُوۡنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوۡدًا وَّعَلٰى جُنُوۡبِهِمۡ وَيَتَفَكَّرُوۡنَ فِىۡ خَلۡقِ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقۡتَ هٰذَا بَاطِلًا ۚ سُبۡحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), 'Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.'"
Menurut Rasulullah SAW, ayat-ayat tersebut apabila direnungkan kaum Muslimin, maka mereka insya Allah mampu mengubah dunia ini.
View this post on Instagram
***
Ayat di atas berbicara tentang golongan ulil albab, yakni orang-orang Mukminin yang berilmu. Menurut ahli sejarah, para ilmuwan Muslim terdahulu giat melakukan penelitian dan pencarian ilmu lantaran didorong semangat ayat-ayat tadi.