
REPUBLIKA.CO.ID, Laporan Jurnalis Republika Teguh Firmansyah dari Makkah, Arab Saudi
Menteri Agama Nasaruddin Umar meminta maaf atas sejumlah keterlambatan makanan jamaah haji di sejumlah hotel. Menag memastikan akan memberikan kompensasi atas keterlambatan itu.
"Kami mohon maaf kalau ada kekurangan, tapi kami akan bertanggung jawab dengan memberikan kompensasi kemarin yang makan siang itu," ujar Menag saat mengunjungi Hotel 509 di Makkah Rabu (11/6/2025).
Dalam kunjungan itu Menag berbincang dengan sejumlah jamaah. Melalui perbincangan itu, Menag juga mengetahui bahwa ada keterlambatan makanan semalam.
Makanan yang seharusnya pukul 19.00 sudah sampai ke tangan jamaah, tapi terlambat hingga pukul 21.30. "Di sini kan Isya jam sembilan, jadi di sini, makan malamnya seperti itu, tapi Insyaallah pagi ini sudah lancar ya," ujar Menag.
Pun Menag tak menampik kejadian ini juga terjadi di hotel lain hingga larut malam. Otomatis jamaah tidak mengonsumsi karena mereka sudah makan. Untuk persoalan ini, Menag memastikan bahwa pemerintah juga akan memberikan kompensasi dalam bentuk uang.
"Kami tak ingin mengurangi sedikitpun hak-hak jamaah jika ada keterlambatan akan kita penuhi semuanya," ujar Menag.
Menag meminta kepada jamaah jika ada keterlambatan makanan bisa dilaporkan oleh petugas. Ia pun memohon maaf atas segala kekurangan tersebut. Petugas, kata Menag, sudah berusaha maksimal meski kenyataannya masih ada kekurangan.
"Maka itu kami datang ke tempat bapak untuk memastikan pagi ini tidak ada masalah lagi," ujarnya.
Advertisement