REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Abdullah bin Umar RA adalah salah seorang sahabat nabi. Beliau adalah anak dari Umar bin Khattab RA, salah seorang sahabat nabi yang paling utama.
Abdullah bin Umar memiliki sikap seperti ayahnya, yakni zuhud. Dia juga meriwayatkan sejumlah hadits nabi.
Dikisahkan, ada orang yang bertanya kepada Abdullah bin Umar:
"Di dalam Alquran telah disebutkan mengenai sholat orang yang tinggal dan sholat orang yang dalam ketakutan, tetapi tidak disebutkan tentang sholat seorang musafir?"
Abdullah bin Umar RA menjawab, "Allah telah mengutus Muhammad SAW sebagai nabi dan kami tidak mengetahui perkara itu. Apa yang kami lihat dan kami ketahui bahwa beliau mengerjakannya, itulah yang kami kerjakan."
Syekh Maulana Zakariyya Al Khandahlawi dalam kitab Fadhilah Amal menjelaskan kisah di atas. Maksudnya adalah, setiap masalah itu tidak mesti dijelaskan di dalam Alquran. Pelaksanaannya cukup dengan contoh Rasulullah SAW.
Nabi bersabda: "Aku telah diberi Alquran oleh Allah dan aku diberi hukum-hukum yang sama dengannya. Akan datang suatu masa nanti orang-orang yang perutnya kenyang, duduk di atas bangku-bangku mereka, dan mereka berkata, "Cukuplah bagi kalian berpegang kepada Alquran dan mengamalkan apa yang diperintahkan di dalamnya." (HR Abu Dawud).
Menurut Maulana Zakariyya, yang dimaksud dengan perut kenyang adalah akibat yang timbul dari mabuk harta dan pikiran-pikiran yang rusak.




