REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Bulan Ramadhan identik dengan semangat untuk berbuat kebaikan. Hal itu pula yang mendorong para remaja masjid Cut Meutia Jakarta menggelar Ramadhan Jazz Festival 2025.
Ketua Umum Remaja Islam Masjid Cut Meutia (RICMA), Muhammad Ridho Dafiutomo, menjelaskan Ramadhan Jazz Festival 2025 merupakan bentuk nyata bagaimana kebaikan dapat disebarkan melalui musik. Dengan menggabungkan musik jazz dan semangat berbagi, festival tahunan ini menjadi sarana untuk menyampaikan pesan kebaikan dengan cara yang lebih universal.
“Musik memiliki kekuatan yang menyatukan, menginspirasi, dan menyampaikan pesan kebaikan dengan cara yang universal,” kata Muhammad Ridho saat dihubungi Republika.co.id, Senin (24/2/2025).
Dia mengatakan Ramadhan Jazz Festival 2025 bukan hanya sekadar festival musik biasa. Akan tetapi, juga menjadi ruang refleksi dan beramal, karena seluruh hasil Kontribusi Berkah Tiket dari para pengunjung akan didonasikan untuk membantu revitalisasi beberapa mushola di area Jabodetabek.
“Jadi kami berharap, Ramadhan Jazz Festival tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menjadi ruang bagi refleksi, kebersamaan, dan inspirasi dalam menjalani Ramadhan dengan lebih bermakna,” kata Ridho.
Ramadhan Jazz Festival 2025 akan digelar di Plataran Masjid Cut Meutia pada 14-15 Maret. Mengusung tema “Our Time Is Now”, festival ini akan dimeriahkan oleh deretan musisi kenamaaan yakni Salma Salsabil, Raffi Sudirman, Pendarra, HIVI!, Kunto Aji, Nabila Taqiyyah, Wijaya80, Nadhif Basalamah, dan Burgundy.
Ramadhan Jazz Festival pertama digelar pada 2011, dan bertujuan untuk merangkul anak muda, milenial, serta generasi Z agar lebih dekat dengan masjid. Kegiatan ini merupakan bagian dari dakwah atau syiar Islam yang dibalut dengan kesenian anak muda.
Selama belasan tahun penyelenggaraannya, Ramadhan Jazz Festival telah menyalurkan bantuan berupa pembangunan sekolah di daerah Balaraja dalam bentuk kontribusi di bidang pendidikan serta pembangunan rumah singgah kanker dan bentuk kontribusi di bidang kesehatan. Pada tahun 2024, seluruh hasil tiket dari Ramadhan Jazz Festival juga disalurkan ke Palestina melalui kedutaan besar yang ada di Jakarta.