Sabtu 22 Feb 2025 22:30 WIB

Langgar Gencatan Senjata, Tentara Israel Bunuh Wanita Palestina di Rafah

Kapal AL Israel melepaskan tembakan di lepas pantai Kota Gaza.

Rep: Fuji E. Permana/ Red: Ani Nursalikah
Tentara Israel berjalan di depan warga Palestina yang mengungsi akibat operasi militer Israel dari kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat, Kamis, 23 Januari 2025.
Foto: AP Photo/Majdi Mohammed
Tentara Israel berjalan di depan warga Palestina yang mengungsi akibat operasi militer Israel dari kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat, Kamis, 23 Januari 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, RAFAH -- Pasukan Israel membunuh seorang wanita Palestina pada Jumat (22/2/2025) di dekat kota Rafah, Jalur Gaza Selatan, Palestina.

Sumber-sumber media mengatakan pasukan penjajah Israel melepaskan tembakan ke arah warga Palestina. Pasukan Israel menembak dan membunuh Hanaa Tawfiq Suleiman Al-Ghouti di lingkungan Al-Junaina di kota Rafah, di Jalur Gaza Selatan.

Baca Juga

Sumber-sumber menambahkan tentara menembakkan peluru tajam di dua tempat di dekat kamp pengungsi Al-Bureij dan di dekat lingkungan Al-Syuja'iyya, Kota Gaza, di bagian tengah dan utara Jalur Gaza yang dikoyak perang, dilaporkan tidak ada yang terluka, dikutip dari laman IMEMC News, Sabtu (22/2/2025)

Quds News Network (QNN) melaporkan pada Jumat sore, tank-tank zionis Israel menembakkan peluru artileri di dekat kota Abasan al-Kabira, sebelah timur Khan Younis di Jalur Gaza selatan.

Situs Arab 48 News melaporkan pada Jumat malam kapal-kapal Angkatan Laut Israel melepaskan tembakan di daerah Al-Sudaniya, di lepas pantai Kota Gaza, pada Jumat malam. Kendaraan-kendaraan penjajah melepaskan tembakan ke arah daratan di dekat Beit Lahia di Jalur Gaza utara.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina mengumumkan 48.319 warga, termasuk wanita dan anak-anak, telah dikonfirmasi meninggal dunia, sementara 111.479 lainnya terluka sebagai akibat dari serangan militer Israel yang brutal di Jalur Gaza.

Menurut QNN, pasukan Israel secara sistematis menargetkan sistem perawatan kesehatan Gaza, mengebom rumah sakit, dan membunuh setidaknya 1.155 tenaga medis serta menculik lebih dari 360 orang, termasuk para dokter yang masih ditahan di penjara-penjara Israel.

photo
Daftar Kejahatan Tentara Israel - (Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement