Senin 23 Sep 2024 06:42 WIB

Empat Objek di Israel yang Dibombardir Serangan Roket Hizbullah

Serangan tersebut menandai pembalasan awal Hizbullah atas serangan Israel.

Petugas memeriksa sisa-sisa mobil yang terbakar akibat serangan Israel di kota pelabuhan selatan Sidon, Senin (26/8/2024). Israel dan Hizbullah kembali saling melancarkan serangan,Kali ini, Israel menyerang desa Tair Harfa di perbatasan Lebanon dan wilayah kota pesisir Sidon. Serangan Israel itu mengenai sebuah mobil. Namun, belum jelas tentang adanya korban jiwa dalam serangan tersebut.
Foto:

Pada tanggal 18 September, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengunjungi pangkalan itu dan mengumumkan bahwa Israel "berada di ambang fase baru dalam perang itu."

"Pusat gravitasi bergerak ke utara. Kami mengalihkan kekuatan, sumber daya, dan energi ke arah utara," kata Gallant dalam pidatonya kepada personel Angkatan Udara Israel.

Ini bertepatan dengan pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Kepala Staf Herzi Halevi tentang pemindahan garis depan perang utama ke utara.

Kompleks Rafael

Hizbullah mengumumkan pada hari Minggu bahwa mereka juga menargetkan kompleks industri militer Israel, termasuk Perusahaan Rafael.

"Para pejuang Perlawanan Islam mengebom kompleks industri militer Perusahaan Rafael, yang mengkhususkan diri dalam peralatan dan sarana elektronik, yang terletak di daerah Zevulun di utara Haifa, dengan puluhan roket Fadi 1, Fadi 2, dan Katyusha," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan.

Rafael Advanced Defence Systems dan Israel Aerospace Industries adalah salah satu dari tiga perusahaan pertahanan terbesar di Israel, dengan 10.000 karyawan dan banyak subkontraktor dan penyedia layanan. Perusahaan ini memproduksi sistem untuk kendaraan lapis baja, sistem rudal Iron Dome David's Sling, dan berbagai jenis rudal jelajah dan rudal berpemandu.

 

Lebih banyak serangan lainnnya..

Halaman selanjutnya ➡️

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement