REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Kelompok perlawanan bersenjata Hizbullah menembakkan rentetan roket ke lokasi-lokasi pendudukan dan permukiman Israel. Serangan tersebut menjadi tanggapan beberapa agresi Israel ke kota-kota dan desa-desa Lebanon.
Para pejuang perlawanan merespon dua kali serangan Israel di Kfar Tbnit di Lebanon Selatan yang menyebabkan syahidnya dua warga sipil Suriah. PadasSerangan pertama, pejuang meluncurkan puluhan roket artileri jenis Grad ke arah Kiryat Shmona di wilayah al-Jalil, demikian dilaporkan Al-Mayadeen.
Sirene berbunyi di pemukiman Israel terbesar di al-Jalil Panhandle pada pukul 18:55 (waktu setempat). Media Israel melaporkan bahwa 40 roket ditembakkan ke Kiryat Shmona, beberapa di antaranya jatuh di kota dan menyebabkan kerusakan material.
Serangan kedua menargetkan markas Brigade Teritorial 769 di Barak Beit Hillel di sebelah timur Kiryat Shmona, dengan rentetan roket jenis Grad. Sirene berbunyi di Kiryat Shmona dan Beit Hille pada pukul 19.23. Hizbullah juga melancarkan serangan ganda ke permukiman pendudukan Israel menyusul serangan Israel ke Umm al-Tout, yang menewaskan tiga anak Suriah.
Pejuang perlawanan menembakkan roket jenis Grad ke arah pemukiman Kapri di al-Jalil Barat. Pejuang juga meluncurkan rentetan roket besar ke permukiman berikut, Kfar Hoshen, Or HaGanuz, Bar Yochai, dan Meron, sebagai tanggapan atas serangan Israel yang menargetkan Kfar Kila, Aita al-Shaab, Aitaroun, dan Umm al-Tout.
Media Israel melaporkan bahwa beberapa roket jatuh di Meron dan menyebabkan kebakaran, karena pertahanan udara Israel tidak dapat mencegat seluruh serangan.
Selain itu, media Israel mengatakan bahwa setidaknya 80 roket ditembakkan oleh pejuang Hizbullah ke wilayah pendudukan Israel dalam beberapa jam pada Selasa malam.
Agresi Israel ke Lebanon semakin intensif
Pasukan pendudukan Israel menembakkan beberapa peluru ke arah kota-kota perbatasan Lebanon pada hari Selasa, termasuk peluru fosfor putih.
Deir Meimas dan Kfar Kila dihujani beberapa kali oleh artileri Israel dengan senjata terlarang ini. Artileri Israel juga menyerang kota Bani Hayan, Aita al-Shaab, Ramiyah, Jabal Blat, Blida, Houla, dan Yohmor.
Sebuah pesawat tak berawak Israel melancarkan dua serangan terhadap sebuah sepeda motor yang melaju dari al-Khardali ke Kfartibnit. Pesawat tak berawak Israel juga menyerang warga sipil di Umm al-Tout, yang mengakibatkan tiga orang anak menjadi martir.
Pada Selasa malam, jet-jet tempur Israel menyerbu kota Aita al-Shaab dan Aitaroun, sementara unit-unit artileri menggempur al-Salhani, Ramiyah, dan Teir Harfa.
Pihak berwenang dan para pemimpin militer Israel terus mengancam perang terhadap Lebanon, sementara Hizbullah tetap teguh dalam dukungannya terhadap rakyat Palestina dan pembelaannya terhadap warga sipil Lebanon.