Sabtu 13 Jul 2024 13:07 WIB

Ceramah Ustadz Yazid Gambarkan Kengerian Sakaratul Maut

Gambaran sakaratul maut dijelaskan oleh Ustadz Yazid Jawas.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Hafil
Tangkapan Layar pada kanal youtube rodjatv saat Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas berceramah.
Foto: Tangkapan Layar
Tangkapan Layar pada kanal youtube rodjatv saat Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas berceramah.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Almarhum Ustadz Yazid bin Abdul Qodir Jawas dalam ceramahnya semasa hidup menjelaskan siksaan yang diterima orang-orang kafir dan jahat saat sakaratul maut.

Ustadz Yazid menjelaskan sebuah riwayat yang mengatakan bahwa sesungguhnya orang kafir orang yang jahat apabila dia akan berpisah dari kehidupan dunia menuju alam akhirat, maka akan turun dari langit malaikat-malaikat yang kasar lagi seram dengan wajah yang berwarna hitam.  

Baca Juga

Ia menjelaskan, malaikat tersebut membawa kain bulu yang kasar yang terbuat dari api.

"Mereka duduk dekat orang kafir atau orang jahat ini dengan jarak sejauh pandangan mata, kemudian malaikat maut mendatanginya hingga duduk dekat kepalanya, selanjutnya malaikat berkata wahai jiwa yang busuk keluarlah menuju kemurkaan dan kemarahan Allah," kata Ustadz Yazid dalam ceramahnya yang ditayangkan saluran Youtube Sahabat Ghifariy, 6 Mei 2024.

Ustadz Yazid melanjutkan, maka ruh yang ada di dalam jasadnya berpisah dengan dicabut seperti dicabutnya tusukan daging yang banyak giginya, sakitnya luar biasa. Bersamaan dengan itu maka terputus pula urat-urat sarafnya.

Setiap malaikat yang ada di langit dan di bumi melaknatnya, dan ditutup pintu langit. Maka tidak ada satupun penghuni langit melainkan mereka berdoa kepada Allah agar ruhnya tidak dinaikkan melalui mereka. 

"Setelah itu malaikat maut mengambilnya (orang kafir dan jahat), waktu mengambil ini mayat ini dipukul seperti yang Allah sebutkan dalam Surat Al-An'am Ayat 93," ujar Ustadz Yazid.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

وَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًا اَوْ قَالَ اُوْحِيَ اِلَيَّ وَلَمْ يُوْحَ اِلَيْهِ شَيْءٌ وَّمَنْ قَالَ سَاُنْزِلُ مِثْلَ مَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ ۗوَلَوْ تَرٰٓى اِذِ الظّٰلِمُوْنَ فِيْ غَمَرٰتِ الْمَوْتِ وَالْمَلٰۤىِٕكَةُ بَاسِطُوْٓا اَيْدِيْهِمْۚ اَخْرِجُوْٓا اَنْفُسَكُمْۗ  اَلْيَوْمَ تُجْزَوْنَ عَذَابَ الْهُوْنِ بِمَا كُنْتُمْ تَقُوْلُوْنَ عَلَى اللّٰهِ غَيْرَ الْحَقِّ وَكُنْتُمْ عَنْ اٰيٰتِهٖ تَسْتَكْبِرُوْنَ

Siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang mengada-adakan dusta terhadap Allah atau yang berkata, “Telah diwahyukan kepadaku,” padahal tidak diwahyukan sesuatu pun kepadanya dan orang yang berkata, “Aku akan mendatangkan seperti yang diturunkan Allah.” Seandainya saja engkau melihat pada waktu orang-orang zalim itu (berada) dalam kesakitan sakratulmaut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya (sembari berkata), “Keluarkanlah nyawamu!” Pada hari ini kamu akan dibalas dengan azab yang sangat menghinakan karena kamu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya. (QS Al-An‘ām Ayat 93)

"Jadi orang-orang kafir ketika mati itu teriak-teriak, orang yang jahat dan zalim juga demikian, jadi dicabut dengan keras dan dipukul dengan keras oleh malaikat," ujar Ustadz Yazid.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement