Jumat 05 Jul 2024 13:20 WIB

IHW akan Gugat Festival Kuliner Non Halal Solo

Pihak mall belum memastikan apakah festival tersebut dilanjutkan atau tidak.

Rep: Fuji Eka Permana, Muhammad Alfian Choir/ Red: A.Syalaby Ichsan
Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Hukum dan HAM  Ikhsan Abdullah berbicara kepada media terkait produk penyumbang dana Zionis Israel yang digelar di kantor MUI, Rabu (15/11/2023).
Foto:

Chief Marketing Communication (Marcom) Solo Paragon Mall, Veronica Lahji mengaku belum bisa memastikan apakah festival tersebut masih bisa dilanjutkan atau tidak. Ia masih menunggu keputusan dari pihak terkait baik pemerintah kota maupun kepolisian setempat. 

“Untuk hari ini sementara kita masih non aktif dulu. Sambil menunggu arahan terbaik dari pejabat setempat,” kata Vero ketika ditemui di Solo Paragon Mal, Kamis (4/7/2024). 

Disinggung mengenai adanya aktivitas meskipun secara umum festival tersebut non-aktif, ia menjelaskan kalau hal tersebut lantaran para pedagang memproses bahan yang sudah dibeli agar tidak busuk. “Mereka memang ada bahan makanan yang harus diproses dan segala macam biar tidak menimbulkan busuk atau apa,” kata dia.

Ditanya soal tujuan pemasangan kain hitam di lokasi, Vero mengatakan hal tersebut untuk antisipasi. Namun, ia mengaku legawa jika festival tersebut urung dilaksanakan. Kalaupun  tetap berlangsung dengan ketentuan tertentu, ia juga mengaku siap. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by JKT Foodie | Musen Wijaya Ferry (@taunyamakan)

“Dipasangi kain dalam rangka antisipasi kalau boleh lanjut. (Jika boleh dilanjutkan) Koridor-koridor apa yang harus kami lakukan kami siap, kalau tidak boleh berlanjut ya kami legowo ini demi kebaikan kita semua,” kata dia.

Dewan Syariah Kota Solo (DSKS) sebelumnya memprotes  Festival Kuliner Non Halal. DSKS sempat menyoroti soal spanduk pemberitahuan acara tersebut yang dinilai terlalu vulgar. DSKS menemui perwakilan Pemerintah Kota Surakarta untuk melakukan audiensi mengenai festival kuliner makanan yang menyajikan beragam menu haram tersebut. Humas DSKS Endro Sudarsono mengimbau umat Muslim untuk  tidak ikut dalam festival itu.

Seharusnya tak dipermasalahkan.. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement