Senin 03 Jun 2024 16:46 WIB

Menlu Retno Marsudi Jelaskan RI akan Terus Bantu Palestina

Menlu Retno Marsudi berkomitmen terus dukung Palestina merdeka.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Erdy Nasrul
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.
Foto: Yasuyoshi Chiba/Pool Photo via AP
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.

REPUBLIKA.CO.ID, Komitmen Salurkan Bantuan untuk Palestina, Indonesia Terus Jalin Komunikasi dengan UNRWA

SLEMAN -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan akan terus menyalurkan bantuan untuk warga Palestina. Berbagai bantuan yang disalurkan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh warga Palestina.

Baca Juga

"Jadi pada saat kita membantu lewat darat  dan juga lewat udara kan kita juga pernah join dengan Jordan untuk melakukan air drop bantuan itu adalah semua sesuai dengan permintaan di lapangan. Obat-obatan terus selimut terus kemudian parasutnya dari kita juga. Begitu kita menerima ada permintaan bantuan itu biasanya terus kita upayakan. Jadi komitmen kita untuk terus meningkatkan bantuan kemanusiaan terus dilakukan," kata Retno di UGM, Senin (3/6/2024).

Retno mengatakan komitmen Indonesia terhadap penyaluran bantuan kemanusiaan juga ditunjukkan melalui dukungan terhadap penguatan UNRWA. Pasalnya kini UNRWA tengah memerlukan banyak bantuan keuangan untuk menangani jutaan pengungsi yang berada tidak hanya di Gaza, tetapi juga di Tepi Barat, di Jordania di Suria dan juga di Libanon. 

"Dengan menyusutnya bantuan maka kita  harus ada pihak-pihak yang meningkatkan bantuan. Dan yang meningkatkan bantuan itu antara lain Indonesia," ucapnya. 

Untuk itu Retno mengatakan pemerintah terus melakukan kerjasama komunikasi dengan komisioner jenderal UNRWA. Retno menilai upaya memperlemah UNRWA merupakan upaya sistematis lantaran Israel tidak mau pengungsi itu kembali ke wilayah Palestina.

"Kalau tidak ada pengungsi kan kalau kita negara kan harus ada rakyat harus ada tanah dan sebagainya. Maka kita tetap ingin Palestina memiliki negara. Makanya isu-isu  yang menghambat pelaksanaan atau menghambat realisasi berdirinya sebuah negara Palestina itu yang akan kita bela," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement