Senin 03 Jun 2024 10:41 WIB

Bersahabat karena Allah, Faedah dan Cara Meraihnya

Persahabatan yang sejati tidak hanya di dunia, melainkan juga terus sampai akhirat.

Islam mengajarkan bahwa persahabatan yang baik itu karena ingin meraih ridha Allah (ilustrasi)
Foto:

Mencari teman dekat adalah perkara yang tidak sukar walaupun tidak bisa dikatakan mudah pula. Artinya, perlu kejelian dan kepekaan untuk menangkap getaran keikhlasan. Apa yang keluar dari hati, niscaya akan bermuara pada hati pula.

Karena itu, jika ingin memulai persahabatan, seorang Muslim dapat memperhatikan sejumlah hal. Pertama, pilihlah yang bisa menambah motivasi ke arah yang lebih baik.

Bukalah hubungan pertemanan dengan orang-orang yang dapat mengubah diri Anda menjadi lebih baik daripada kemarin. Demikian pula, jadilah Anda sosok yang mampu mempengaruhi lingkungan dengan energi-energi positif.

Kedua, umumnya pegangan dalam berteman adalah kesamaan pandangan,ideologi, atau keimanan. Hal ini tidak berarti larangan bermuamalah dengan non-Muslim.

Ajaran Islam memandang, persahabatan yang sejati tidak hanya di dunia, melainkan juga terus sampai akhirat kelak. Bukankah menyenangkan bila memiliki sahabat yang juga kelak bertetangga dengan kita di surga?

Terakhir, jalinlah pertemanan dan persahabatan dengan tulus, bukan untuk kepentingan-kepentingan pamrih tertentu. Kalau tujuan mencari teman sebanyak-banyaknya hanya untuk mencari keuntungan, itu namanya berdagang.

Karena itu, dalam pertemanan dan persahabatn pun perlu menjaga etika. Di antaranya, harus selalu berbaik sangka serta memiliki rasa empati, terlebih bila kawan dalam kesusahan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement