Kamis 04 Apr 2024 14:57 WIB

Siapa Saja Sponsor Ritual Pengorbanan Sapi Merah Yahudi?

Penyembelihan sapi merah mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah Israel.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Orang Yahudi menonton sapi merah yang ditempatkan di Shilo, sebuah permukiman ilegal Israel di dekat kota Nablus, Palestina.
Foto:

"Dimensi keagamaan alkitabiah (taurat) yang bercampur dengan dimensi kolonial ini berasal dari sebagian besar wacana pemerintah Israel yang membahas masa depan wilayah Palestina yang diduduki, termasuk Yerusalem Timur," kata Al Rifai.

Dia juga menyampaikan, proyek pencarian sapi merah ini dipimpin dua organisasi sayap kanan ekstremis, yaitu Organisasi Boneh Israel dan The Temple Institute. Organisasi Boneh Israel mencakup kelompok Kristen evangelis dan tokoh pemukim sayap kanan ekstremis, yang dipimpin oleh Tzachi Mamo. Dia dikenal karena aktivitas kolonial Yahudinya di lingkungan Palestina di Yerusalem Timur, khususnya di lingkungan Sheikh Jarrah.

Adapun The Temple Institute dipimpin oleh Rabi Yahudi Yisrael Ariel. Dia adalah pengikut gerakan ekstremis “Kach”, yang dilarang bahkan menurut hukum Israel. Rabi Ariel dianggap sebagai salah satu orang yang dekat dengan ekstremis sayap kanan yakni Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir.

Pada 13 Juli 2023, Saluran Ibrani 7, dengan judul Peristiwa Bersejarah: Sapi Merah di Israel, mengungkapkan di situs webnya ihwal kedatangan "Sapi Merah” ke situs Siloh Kuno (Khirbet Silun), yang terletak utara desa Turmus Ayya, utara Ramallah.

Situs ini dianggap sebagai bagian integral dari kawasan pemukiman Shilo dan berada di bawah pengawasan dan pengelolaannya. Pemukiman tersebut berafiliasi dengan Dewan Pemukiman Daerah Benjamin.

Situs Shiloh memiliki kepentingan keagamaan khusus bagi umat Kristen evangelis, atau sebagaimana mereka disebut, pengikut "Kristen Zionis". Menurut kepercayaan Yahudi, Shiloh juga dianggap sebagai ibu kota Kerajaan Israel kuno. Narasi Talmud berbicara tentang pembakaran sapi merah yang akan memungkinkan jutaan orang Yahudi naik ke Bukit Bait Suci atau Jabal Haykal.

Sumber: Alquds

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement