Sekolah Bisnis Sragen Spesial UMKM Binaan Lazismu Kabupaten Sragen, lanjut Restiyana, juga berdampak pada peningkatan pendapatan penerima manfaat. Penerima manfaat yang sebelumnya pernah mendapatkan bantuan dari Program Pemberdayaan Ekonomi Lazismu Kabupaten Sragen telah memiliki pendapatan di atas UMK Kabupaten Sragen.
"Setelah mengikuti program Sekolah Bisnis Sragen Spesial UMKM Binaan Lazismu Kabupaten Sragen, pendapatan mereka mengalami peningkatan kembali," ucap dia.
Program Bankziska yang dijalankan Lazismu Wilayah Jawa Timur dan BMT Hasanah juga memiliki peran penting dalam pemberdayaan UMKM. Hasil dari penelitian ini, kata Restiyana, menunjukkan bahwa rataan pendapatan keluarga per bulan mengalami peningkatan setelah mendapatkan bantuan program Bankziska.
"Peningkatan pendapatan ini tentunya berhubungan dengan para penerima manfaat yang lambat laun mulai terlepas dari jeratan utang rentenir, sehingga pendapatan usaha setiap harinya tidak digunakan untuk membayar utang dengan bunga yang tinggi," kata dia.
Hak yang sama juga terjadi pada program Pemberdayaan Ternak Mandiri "Suket Ijo" yang dilaksanakan Lazismu Kabupaten Batang. Menurut Restiyana, pendapatan keluarga per bulan anggota kelompok "Suket Ijo" mengalami peningkatan setelah mengikuti program Tani Ternak.
"Bagi anggota kelompok "Suket Ijo" yang mendapatkan giliran untuk memelihara kambing, tambahan pendapatan akan didapatkan setelah kambing dipelihara selama tiga bulan kemudian dijual. Selisih harga jual dan harga beli akan menjadi hak pemelihara dan sebagian dari pendapatan tersebut harus dimasukkan ke dalam infak," jelas Restiyana.
Selanjutnya...