REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyiapkan anggaran untuk beasiswa pendidikan bagi santri dan mahasiswa di daerah itu Rp900 juta.
Bupati Kolaka Timur Abdul Azis di Kolaka Timur, Jumat, mengatakan bantuan pendidikan itu sebagai bentuk keseriusan pemerintah membangun sumber daya manusia (SDM) agar bisa memberikan yang terbaik bagi santri dan mahasiswa di daerah itu.
"Dengan beasiswa ini, mudah-mudahan bisa membantu anak-anak kita dalam menyelesaikan studi mereka, baik itu di pondok pesantren maupun di bangku perguruan tinggi," kata dia.
Dengan beasiswa pendidikan bagi para santri dan mahasiswa itu, dia mengharapkan, mereka bisa kembali ke daerah tersebut setelah menyelesaikan pendidikan serta memberikan kontribusi bagi peningkatan pendidikan di Kabupaten Kolaka Timur.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Kolaka Timur Ayi wahyudin mengatakan anggaran untuk beasiswa pendidikan bagi para santri dan mahasiswa itu, telah dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kolaka Timur pada 2024.
"Untuk besarannya itu, masing-masing Rp600 juta untuk santri dan untuk para calon sarjana itu sebesar Rp300 juta," ucap dia.
Ia menjelaskan anggaran Rp900 juga akan diberikan kepada masing-masing santri dan mahasiswa yang terdaftar di semua jurusan perguruan tinggi.
"Kalau untuk calon sarjana itu ada 300 orang yang mendapatkan beasiswa pendidikan dari Pemda Koltim (Kolaka Timur), dan itu akan disalurkan setiap tahun. Kalau untuk beasiswa santri itu sebanyak 200 orang," kata dia.
Ia berharap, beasiswa itu dipergunakan dengan sebaik-baiknya agar bisa memberikan manfaat bagi peningkatan SDM serta kemajuan pendidikan di daerah setempat.