Senin 13 Nov 2023 18:15 WIB

Kupi Salurkan Donasi Palestina Senilai Rp 70 Juta Melalui Baznas

Penyerahan bantuan dilakukan dalam acara 'Kupi untuk Kemanusiaan di Palestina'.

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menerima penyaluran infak kemanusiaan Palestina dari Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) sebesar Rp70 juta.
Foto: Dok. BAZNAS
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menerima penyaluran infak kemanusiaan Palestina dari Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) sebesar Rp70 juta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menerima penyaluran infak kemanusiaan Palestina dari Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) sebesar Rp70 juta. Penyerahan bantuan tersebut diselenggarakan secara daring, dalam acara 'Doa KUPI untuk Kemanusiaan di Palestina', pada  Ahad (12/11/2023). 

"Kami mengucapkan terima kasih kepada KUPI dan seluruh donatur bagi perjuangan masyarakat Palestina, dan kami akan menyalurkan kepada masyarakat Palestina baik yang di Gaza maupun yang dalam pengungsian," ujar Deputi BAZNAS RI Bidang Pengumpulan M Arifin Purwakananta, mengutip keterangan tertulis, Senin (13/11/2023).

Baca Juga

Arifin menjelaskan, bantuan masyarakat Indonesia yang telah dikirimkan ke Palestina, bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri RI dan Presiden RI, bahwa pada Kamis (9/11/2023) telah memasuki wilayah Gaza, Palestina. 

"Bantuan yang diserahkan KUPI ini akan kami sertakan pada bantuan tahap kedua yang akan kami salurkan ke Palestina, bekerja sama dengan berbagai pihak seperti TNI Al, dan  Bulan Sabit Merah Mesir (Egyptian Red Crescent)," jelasnya. 

Arifin berharap, setiap dana yang disalurkan dapat bermanfaat bagi masyarakat Palestina, termasuk dalam pemenuhan kebutuhan obat-obatan, makanan, kebutuhan musim dingin, kebutuhan ibu dan anak, dan juga bantuan lainnya. 

Sementara itu, Ketua MM KUPI Badriyah Fayumi menyampaikan, KUPI telah melakukan penggalangan dana secara terbatas melalui forum internal KUPI sejak 28 Oktober 2023, sehingga terkumpul Rp70 juta. 

"Kita akan tetap bersama Palestina, mendoakan Palestina, mengetuk pintu langit, dan mengetuk pemimpin-pemimpin kekuasaan. Semoga saudara-saudara kita di Palestina mendapatkan kemerdekaannya sebagaimana manusia yang lainnya di bumi Allah," ujarnya. 

Badriyah berharap, bantuan tersebut dapat bermanfaat sehingga mampu meringankan beban penderitaan masyarakat Palestina, terutama bagi para ibu, anak-anak dan lansia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement