Jumat 27 Oct 2023 16:59 WIB

Siapa yang Disebut Sebagai Santri?

Peran santri terlihat jelas dari jauh-jauh hari sebelum Indonesia merdeka.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Santri
Foto:

Misalnya, meskipun kedua rezim tersebut sempat menyerempet dengan Muhammadiyah, namun perangai politik kedua rezim tersebut tidak terkait sama sekali dengan doktrin yang dikembangkan dengan persyarikatan itu. 

Sehingga untuk menumbangkan rezim yang kadung mengarah kepada otoritarian itu, tradisi santri melalui PP Muhammadiyah pada 1998 yang dipimpin Amien Rais bersama kekuatan mahasiswa menumbangkan Orde Baru. Doktrin Alquran dalam rumusan amr makruf nahi munkar dinilai telah dioperasikan secara prima oleh barisan PP Muhammadiyah dan segenap kekuatan lainnya kala itu.

Menurut Buya Syafii, budaya politik otoritarian tidak memberi peluang kepada manusia untuk menawarkan pemikiran alternatif. Sehingga baik Orde Lama maupun Orde Baru yang feodal dan otoritarian pada ujung perjalanannya masing-masing, telah mewariskan kekacauan politik yang parah pada bangsa ini.

Di sisi lain, sebelum penghujung kedua rezim ini dicatatkan, kalangan santri sempat terpecah menjadi dua golongan. Dalam menghadapi Dekrit 5 Juli 1959, komunitas santri terpecah menjadi dua gelombang, yakni yang menentang dan yang menyetujui dekrit tersebut.

Yang menentang disingkirkan pemerintah dan yang setuju dimasukkan ke dalam sistem. Ironisnya, dekrit yang didukung oleh mayoritas anggota DPR pada masa itu berbeda pendapat dengan Presiden Sukarno mengenai rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sehingga DPR pun dibubarkan.

Hal ini dinilai sebagai sebuah tindakan diktator yang telah dilakukan Presiden Sukarno. Sementara partai-partai yang ada pada waktu itu hanyalah berupaya menyesuaikan diri dengan budaya politik diktatorial itu. Seiring dengan perjalanan politik bangsa, bangsa ini kian tidak memiliki politikus yang berjiwa negarawan.

Golongan santri juga tidak dapat...

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement