Kamis 19 Oct 2023 17:52 WIB

Serangan Udara Israel Targetkan Masjid, Rakyat Palestina Kembali Gugur

Masjid tersebut terletak di kamp pengungsi Nuseirat, Gaza tengah.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Ani Nursalikah
Masyarakat berpartisipasi dalam demonstrasi Palestina Merdeka di Coburg, Melbourne, Australia, 19 Oktober 2023. Beberapa unjuk rasa pro-Palestina direncanakan di seluruh Australia.
Foto:

Atas kondisi tersebut, Sekjen PBB Antonio Guterres menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera, untuk meringankan penderitaan besar umat manusia. Setidaknya 3.478 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Gaza. Sementara di sisi Israel angkanya mencapai lebih dari 1.400 orang.

Sebelumnya, dunia juga digemparkan dengan serangan yang terjadi pada Rumah Sakit Baptis Al-Ahli di Gaza. Hal ini menewaskan ratusan orang, yang mana kebanyakan adalah anak-anak.

Pihak gereja yang bertugas sebagai penanggung jawab menyebut telah mendapat tiga perintah Israel, untuk mengevakuasi fasilitas tersebut. Hal ini disampaikan oleh Gereja Anglikan di Yerusalem.

Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, setidaknya 471 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel itu. Di sisi lain Israel telah membantah bertanggung jawab atas serangan tersebut, meskipun ada bukti forensik dan tidak langsung yang menyatakan sebaliknya.

"Kami mendapat tiga perintah evakuasi dari rumah sakit, pada hari Sabtu, Ahad dan Senin. Rumah sakit itu dibom pada hari Selasa,” kata Uskup Agung Anglikan Hosam Naoum pada kegiatan konferensi pers.

Uskup agung menyampaikan...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement