“Beberapa hal lebih sulit untuk dilacak kembali. Setiap tanaman memiliki keterikatan sejarah dan budaya yang tidak boleh kita lupakan atau hilangkan," ujar dia dikutip di Metro, Selasa (1/8/2023).
Sementara itu, Sue mengatakan ketertarikannya pada bunga Alquran mulai muncul saat dia mengunjungi Masjid Agung Sheikh Zayed di Abu Dhabi, yang didekorasi dengan indah.
"Yang membuat saya penasaran, selain bangunannya yang luar biasa, adalah motif botani yang tidak biasa di seluruh lantai dan kolom dan di langit-langit. berbeda dari bentuk geometris," kata Sue.
Sue pun berkeliling dunia untuk mempelajari lebih lanjut tentang tumbuhan, mengunjungi pegunungan Uni Emirat Arab, Oman, Fiji, dan Australia. Menurutnya, hal ini diperlukan untuk melihat langsung tampilan tanaman itu dan membuatnya sebagai model.
Saat membuat lukisannya, ia menyebut diperlukan waktu ratusan jam untuk menyelesaikannya. Dalam tiap karyanya, ia menyebut memiliki tanggung jawab untuk menggambarkan tanaman tersebut secara akurat dan estetis.
"Sangat penting untuk bekerja dari model yang hidup. Beberapa tanaman saya tanam sendiri di rumah saya di Selandia Baru, atau pergi ke pegunungan untuk menemukannya," ucap dia.