Senin 08 May 2023 12:21 WIB

Muhammadiyah Minta Siapa Pun tak Mempermainkan Simbol Agama

Muhammadiyah meminta siapapun ke depan dapat menahan diri permainkan simbol agama.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Gita Amanda
Status komika Adit MKM.
Foto: Tangkapan layar
Status komika Adit MKM.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Viral di media sosial (medsos) unggahan dari seorang Komika bernama Adit MKM, yang diduga mempelesetkan surat Al-Kafirun ayat 6. PP Muhammadiyah pun meminta siapa pun agar tidak mempermainkan simbol agama.

"Sebaiknya, semua publik figur atau siapa saja, agar menahan diri untuk tidak mempermainkan simbol agama apapun, karena perkara yang dianggap suci oleh agama tersebut," kata Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dadang Kahmad, dalam pesan yang diterima Republika, Senin (8/5/2023).

Baca Juga

Ia menyebut, biasanya ada tiga alasan mengapa seseorang mempelesetkan simbol agama. Antara lain, karena alasan benci, politis, serta terakhir karena alasan supaya viral.

Untuk itu, ia meminta agar siapapun ke depan dapat menahan diri dari mempermainkan simbol-simbol agama. Terlebih, karena perkara tersebut dianggap suci oleh agama tersebut dan umat-Nya.

Sebelumnya, Komika Adit MKM dilaporkan mengunggah foto dengan tulisan 'Bagiku Agamaku, Bagimu Agamaku Salah', yang diduga mempelesetkan surat Al-Kafirun ayat 6, "Bagimu Agamamu, Bagiku Agamaku".

Tidak hanya itu, foto dalam unggahan tersebut juga ditampilkan menggunakan pakaian serupa pendeta lengkap dengan kalung salibnya. Tidak lama setelah cuitan itu ramai, Adit menghapus unggahannya dan mengunci akun pribadinya yang menggunakan username @AditMKM tersebut.

"Kami boleh nulis agama kami di KTP, tapi bikin gereja ditolak mulu. Kami boleh pake salib kemana-mana, tapi tiap nongkrong disuruh login. Bahkan banyak orang nggak bisa bedain Kristen Protestan sama Katolik. Buat mereka pokoknya kami kafir, salah, penyembah berhala, neraka," tulis dia dalam caption bersama foto tersebut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement