REPUBLIKA.CO.ID,PHILADELPHIA -- Departemen Kepolisian Philadelphia mengumumkan telah menangkap seorang tersangka, sehubungan dengan perusakan sebuah masjid di West Oak Lane, Senin (27/2/2023) malam. Insiden di Masjidullah Center for Human Excellence ini terjadi Jumat (24/2/2023) malam lalu.
Dalam sebuah video tertangkap aksi seorang pria membuat sebuah gambar dengan semprotan, termasuk Bintang Daud yang dicoret dan kata-kata "Yesus Kristus" di pintu luar, tangga, bahkan kulkas baru masjid.
Imam Masjidullah, Idris Abdul-Zahir, mengatakan bahwa ini bukan lah pertama kalinya seseorang merusak masjid. "Tampaknya itu adalah kejahatan rasial, tampaknya Islamofobia," kata dia dikutip di CBS News, Selasa (28/2/2023)
Atas penangkapan tersebut, Polisi Philadelphia mengatakan mereka akan memberikan pembaruan setelah pria itu secara resmi didakwa. Hingga saat ini, identitas tersangka masih belum diketahui.
Atas aksi vandalisme tersebut, Dewan Hubungan Amerika-Islam Philadelphia (CAIR-Philadelphia) telah mengeluarkan keterangan dan meminta otoritas penegak hukum menyelidiki kemungkinan motif bias yang menargetkan Masjid West Oak Lane.
"Kami mengutuk tindakan vandalisme ini dan mendesak otoritas penegak hukum lokal, negara bagian dan federal untuk menangkap pelakunya dan untuk menentukan apakah ada motif bias atas insiden tersebut," ucap Presiden CAIR-Philadelphia, Mohammed Zubairu, yang juga anggota Masjidullah.
Ia juga menekankan semua orang Amerika harus merasa aman dari pelecehan atau intimidasi di rumah ibadah mereka. Komunitas Muslim setempat dan institusi Islam di seluruh negeri lantas didesak untuk mengambil tindakan pengamanan ekstra, dengan menggunakan saran yang ditawarkan dalam buklet CAIR, “Praktik Terbaik untuk Keamanan Masjid dan Komunitas.”
CAIR-Philadelphia baru-baru ini menerbitkan panduannya untuk masjid-masjid Pennsylvania yang ingin mengajukan Program Hibah Keamanan Nirlaba Pennsylvania di Komisi Kejahatan dan Kenakalan Pennsylvania (PCCD).
Tahun lalu, CAIR merilis sebuah laporan berjudul “Still Suspect: The Impact of Structural Islamophobia". Di dalamnya memuat dokumentasi lebih dari 6.720 pengaduan ke kantor CAIR di seluruh negeri, yang melibatkan berbagai masalah.
Termasuk di dalamnya perihal imigrasi dan perjalanan, diskriminasi di tempat kerja, penolakan akomodasi publik, penegakan hukum dan penjangkauan pemerintah, insiden kebencian dan bias, hak pemenjaraan, insiden sekolah, serta anti-BDS/kebebasan berbicara.
Sumber:
https://www.cbsnews.com/philadelphia/news/mosque-suspect-arrested-west-oak-lane-philadelphia-islam
Ikuti Whatsapp Channel Republika
