REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengajak segenap warga Muslim di daerah itu untuk menggalakkan budaya "Maghrib Mengaji" sebagai bagian dari upaya mendidik anak mencintai masjid dan Al Quran. "Dengan budaya 'Maghrib Mengaji' anak-anak dapat terdidik dan dilatih mencintai masjid, juga bisa mengalihkan aktivitas bermain gadget, bisa belajar mengenai Alquran, berlatih shalat, wudhu, dan aktivitas ibadah lainnya," kata Dani di Cikarang, Bekasi, Jabar, Sabtu Kemarin.
Dirinya mengaku prihatin atas kondisi masyarakat terutama generasi muda saat ini yang semakin gemar bermain telepon genggam, tapi enggan untuk mengaji. Padahal di sisi lain, pemerintah daerah bersama unsur terkait termasuk swasta terus berupaya semaksimal mungkin membangun sarana dan prasarana penunjang ibadah, terutama pembangunan masjid di seluruh penjuru wilayah.
Salah satunya pembangunan Masjid Al-Fauzan di Perumahan Griya Mulya Indah, Desa Jayamulya, Kecamatan Serang Baru oleh pengembang properti yang dinilainya begitu indah.Dani mengapresiasi pihak swasta yang memberikan perhatian khusus kepada upaya memakmurkan masjid serta pengurus masjid yang telah bersedia mengerahkan tenaga untuk tugas mulia.
Dia berharap dengan diresmikannya Masjid Al-Fauzan ini, masyarakat sekitar dapat memakmurkan masjid dan menjadikannya sebagai pusat kebudayaan dan pengetahuan, serta kajian ilmu Islam."Semoga masyarakat dapat memanfaatkan dan menjaga dengan agar fungsinya tetap berjalan, termasuk keindahan dan kebersihan masjid. Saya harap masjid ini juga aktif menggalakkan budaya Maghrib Mengaji khususnya bagi anak-anak," ucap dia.
Direktur Utama PT Arjuna Ksatria Sejati Amelia Diandra Amin mengatakan pembangunan sarana ibadah ini menjadi wujud komitmen perusahaan untuk terus memberikan ruang lingkup ibadah yang berkah dan nyaman bagi seluruh umat Muslim.
"Kami akan terus meningkatkan dan membangun sarana dan prasarana penyokong kualitas hidup terbaik khususnya di Perumahan Griya Mulya Indah ini. Karena kami percaya bahwa semua lapisan masyarakat berhak memiliki tempat tinggal di lingkungan yang aman dan nyaman," katanya.Selain meresmikan pembangunan masjid melalui penandatanganan prasasti, Dani Ramdan bersama jajaran PT Arjuna Ksatria Sejati juga menyalurkan santunan kepada 44 anak yatim piatu yang tinggal di sekitar lokasi masjid.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
