REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Pascabanjir bandang yang menerjang Garut di 8 Kecamatan yang dialiri sungai Cimanuk, terdampak banjir terlihat masih bergotong royong membersihkan material lumpur dan sampah yang terbawa arus banjir. Warga memanfaatkan bantuan Superqurban Rumah Zakat sebagai makanan darurat.
Akibat banjir yang terjadi, warga pun memerlukan sejumlah keperluan seperti kebutuhan alat kebersihan. Warga juga masih membutuhkan bantuan makanan siap saji, dan bahan kebutuhan dapur umum dikarenakan peralat dapur mereka yang rusak dan hilang terbawa arus banjir.
Sebagai respon cepat terhadap banjir di Garut, Relawan Rumah Zakat langsung bergerak dengan melakukan aksi bersih-bersih rumah warga. Selain itu, relawan juga ikut membersamai warga di dapur umum untuk memasak dan mengemas 500 paket makanan siap saji untuk warga di posko RW 9 Ciwalen Garut Kota, Senin (18/7/2022).
Di dapur umum ini juga relawan membagikan 108 paket Superqurban untuk dijadikan bahan makanan tambahan untuk warga terdampak. Superqurban menjadi bahan pangan alternatif para terdampak bencana banjir bandang.