Lapid menyebut Saudi dan Indonesia termasuk di antara negara yang penting untuk dilakukan hubungan diplomatik. "Jika Anda bertanya kepada saya negara penting apa yang sedang kami lihat, Indonesia adalah salah satunya, Arab Saudi tentu saja, tetapi hal-hal ini membutuhkan waktu," katanya.
Lapid menambahkan bahwa negara-negara yang lebih kecil yang tidak dia identifikasi dapat menormalkan hubungan dengan Israel dalam dua tahun mendatang. Terkait hubungan dengan negara Saudi, meski tidak ada hubungan resmi, Saudi setuju pada 2020 untuk mengizinkan penerbangan Israel-UEA melintasi wilayahnya.
Pesawat El Al Israel Airlines milik Perdana Menteri Israel Naftali Bennett terbang melalui wilayah udara Saudi ketika dia mengunjungi Abu Dhabi bulan lalu.