REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberangkatkan peserta Beasiswa Cendekia Baznas (BCB) Albukhary International University (AIU) Malaysia angkatan ke-2 tahun 2020 atas nama Niko Syahputra dan Briliana Noor Azizah, Rabu (26/1). Keberangkatan ini adalah batch ke-8 setelah 36 mahasiswa diberangkatkan pada 7 batch di tahun lalu. Dengan demikian, total peserta BCB AIU angkatan ke-2 ada 38 dari 42 mahasiswa.
Niko merupakan anak tukang becak di daerah Medan Belawan, Sumatera Utara dan ibunya bekerja sebagai ibu rumah tangga. Sementara Briliana orangtuanya bekerja sebagai tukang bengkel dan guru Bahasa Indonesia di SMP di daerah Ngawi, Jawa Timur. Keduanya mengaku sangat bersyukur mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di negeri jiran tersebut.
"Sebuah kesempatan berharga yang tidak datang untuk kedua kalinya, yang pastinya tidak akan disia-siakan dan akan dimanfaatkan sebaik-baiknya," ungkap Briliana seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Niko. "Terima kasih kepada Baznas. Beasiswa ini sangat membantusaya dalam mendapatkan peluang luar biasa yang diimpikan dan cita-cita ke depan," ujarnya.
Pada tahun 2021, Baznas telah memberikan beasiswa kepada 56 mahasiswa Indonesia dan semuanya mendapatkan full scholarship. “Semoga beasiswa yang diberikan menjadi jalan bagi putra-putri bangsa untuk menapaki tangga kesuksesan di masa depan. Aamiin,” kata Suli Hendra sebagai koordinator Beasiswa Luar Negeri Baznas.