Senin 27 Dec 2021 16:58 WIB

Makin Percaya Diri Melayani Setelah Direvitalisasi

Dengan pelayanan semakin lengkap KUA lebih percaya diri dalam melayani

Gerimis masih berlangsung ketika Bimas Islam tiba di KUA Ciawigebang, Jalan Ciawigebang-Kadurama Nomor 1, Desa Kadurama, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, Jumat (24/12) pagi.
Foto:

Berbasis teknologi

Terkait perlengkapan pelayanan, sejumlah alat berbasis teknologi bisa dijumpai di KUA Ciawigebang seperti thermo face, papan informasi digital untuk mengakses semua layanan KUA, theodolit untuk menentukan arah kiblat, rak buku lengkap dengan sejumlah buku bacaan, dan perangkat kerja berbasis teknologi yang digunakan oleh staf KUA.

"Semua berbasis website. Mulai dari Sistem Informasi Masjid (Simas), Sistem Informasi Manajemen Nikah (Simkah), Sistem Informasi Wakaf (Siwak), dan Whatsapp Center yang dikelola oleh JFU KUA Ciawigebang," terang lulusan Sekolah Tinggi Agama Islam Cirebon ini.

Perangkat teknologi tersebut diakui Iman tak hanya memudahkan staf dan masyarakat, tetapi juga menjadi solusi selama pandemi Covid-19 ketika tatap muka dan interaksi fisik dibatasi. "Alhamdulillah semuanya lancar," terangnya sumringah.

Pelayanan prima

Guna menunjang layanan prima di KUA Ciawigebang, sejumlah personel dilibatkan secara aktif untuk melayani masyarakat. Tidak hanya terkait pernikahan, KUA Ciawigebang juga memberikan layanan keagamaan, sosial, dan ekonomi.

"Ada Kepala KUA, dua penghulu, tiga penyuluh Agama Islam PNS, tiga JFU, dua honorer, dua Pramubakti, dan 17 Penyuluh Agama Islam non-PNS," ungkap Iman dalam siaran persnya.

Iman menambahkan, hampir semua staf di KUA Ciawigebang telah mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) yang diselenggarakan Kemenag Pusat maupun Kanwil Kemenag Provinsi. Bimtek tersebut dipergilirkan bagi semua staf.

"Ada sekitar 11 Bimtek dari pusat. Kita ikutkan staf secara bergilir sesuai kebutuhan. Belum lagi bimtek di tingkat provinsi dan kabupaten untuk peningkatan kapasitas layanan prima," tambahnya.

Terkait layanan keagamaan, sosial, dan ekonomi, KUA Ciawigebang melibatkan Penyuluh Agama Islam. Penyuluh dilibatkan dalam berbagai bimbingan dan penyuluhan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

"Kita aktif memberikan bimbingan di majelis taklim, masjid, dan warga binaan. Mulai dari pengukuran arah kiblat, layanan zakat dan wakaf, bimbingan haji dan umrah, konsultasi, dan advokasi terkait persoalan keagamaan," terangnya.

"Semua layanan ini kita niatkan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat," pungkas Iman mengakhiri perbincangan.

Dalam memberikan layanan kepada masyarakat, KUA Ciawigebang juga memiliki sejumlah program unggulan, seperti Pusaka (Pusat Layanan Keluarga) Sakinah, Pepeling (Pengantin Peduli Lingkungan), Paduka (Pelayanan Administrasi Kependudukan Usai Pernikahan), Bimwin (Bimbingan Perkawinan), Percontohan Ekonomi Umat, UPZ KUA, dan Whatsapp Center.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement