Senin 06 Dec 2021 20:44 WIB

Dubes AS dan PBNU Bahas Perdamaian Timur Tengah

Dubes AS berkunjung ke PBNU.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menerima kunjungan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Y Kim, Senin (6/12).
Foto:

Dubes Kim menyampaikan bahwa Indonesia memiliki kerukunan umat beragama yang kuat. Ia mengapresiasi tampilnya NU sebagai sebuah organisasi yang mengusung dan mengampanyekan toleransi agar kehidupan damai dan kerukunan beragama dapat berjalan. 

Menurutnya, NU merupakan organisasi yang penting dalam mengupayakan perdamaian itu. Ia juga menyampaikan bahwa Amerika mendukung NU dalam mewujudkan perdamaian di kawasan Palestina. 

Selain itu, Kim menyampaikan rasa bangganya Kedubes Amerika di Indonesia dapat bekerja sama dengan NU. Karenanya, kehadirannya di PBNU ini dalam rangka memperluas kerja sama dengan NU.

“Memang kami berkeinginan memperluas kerja sama kemitraan dengan NU,” ujarnya. 

Menindaklanjuti perluasan kerja sama, Sekretaris Jenderal PBNU H Ahmad Helmy Faishal Zaini mengatakan perlu ada pemberian beasiswa bagi para santri untuk melanjutkan studi di Amerika Serikat sebagai negara dengan pendidikan yang sangat baik. Beasiswa yang sama dan program pertukaran budaya juga perlu diberikan kepada pengajar di pondok pesantren. 

Selain itu, Helmy juga mengatakan bahwa peningkatan kerja sama ini juga perlu dilakukan dalam bidang entrepreneurship untuk membentuk wirausaha-wirausaha baru. Helmy juga meminta agar pihak Kedubes mempermudah proses pengurusan visa bagi pekerja temporer. 

Hal yang paling penting, Helmy menegaskan perlunya peningkatan kerja sama dalam mewujudkan perdamaian bagi dunia. Hal tersebut, menurutnya, dapat diwujudkan dengan kampanye Islam Indonesia melalui forum-forum seminar dan sebagainya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement