Senin 25 Oct 2021 13:35 WIB

Kafilah STQ Sumbar Diberi Hadiah Berangkat Haji dan Ruko

Rusydi juara pertama dalam kategori tafsir Alquran cabang bahasa Arab.

Kafilah STQ Sumbar Diberi Hadiah Berangkat Haji dan Ruko. Kafilah Sumatra Barat (Sumbar) Rusydi Haris Dwiputra juara di ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional XXVI 2021 tafsir Alquran cabang bahasa Arab.
Foto: Antara
Kafilah STQ Sumbar Diberi Hadiah Berangkat Haji dan Ruko. Kafilah Sumatra Barat (Sumbar) Rusydi Haris Dwiputra juara di ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional XXVI 2021 tafsir Alquran cabang bahasa Arab.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) memberikan hadiah berupa berangkat haji ke Tanah Suci dan ruko kepada Rusydi Haris Dwiputra yang meraih juara pertama pada ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional XXVI 2021. Rusydi menang dalam kategori tafsir Alquran cabang bahasa Arab di Maluku Utara.

"Saya ucapkan selamat kepada seluruh kafilah Sumbar yang telah kembali dan meraih peringkat 10 dari 34 provinsi. Sesuai komitmen kami, bagi juara satu mendapatkan hadiah haji dan ruko sebagai bentuk apresiasi," kata Gubernur Sumbar Mahyeldi usai menerima kedatangan perwakilan kafilah bersama Kepala Biro Bina Mental dan Kesra Sumbar Syaifullah, ketua kontingen dan Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Sumbar M Ridho Nur, Senin (25/10).

Baca Juga

Menurut dia, tafsir Alquran bahasa Arab merupakan cabang paling bergengsi karena peserta harus hafal Alquran 30 juz, menguasai bahasa Arab aktif, menguasai kitab tafsir dan memiliki wawasan yang kuat seputar Alquran. Ia memastikan setelah ini Rusydi akan mewakili Indonesia tampil di ajang serupa di tingkat internasional.

Biasanya pemuncak STQ akan dikirim mewakili negara untuk bertanding di luar negeri. "Sesuai dengan komitmen saya, Rusydi akan didaftarkan haji, kemudian menjadi imam di Masjid Raya Sumbar untuk dibina serta diberikan rumah dan toko," kata dia.

Selain itu, kata Mahyeldi, ia akan memfasilitasi pendidikan Rusydi hingga ke jenjang S2 dan S3 di Madinah. "Kita akan persiapkan menjadi ulama dan ahli tafsir dengan pendidikan yang lebih baik," kata dia.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement