Rabu 20 Oct 2021 17:43 WIB

Ketika Mustafa Kemal Ataturk Hancurkan Ottoman

Sosok Kemal juga dikenal mendukung modernisasi dan westernisasi di Turki.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Perlawanan pada Mustafa Kemal Ataturk atas Penghapusan Kekhalifahan. Patung Mustafa Kemal Ataturk di Taksim Square, Istanbul, Turki.
Foto:

Penghapusan kesultanan memicu pemberontakan Kurdi pertama yang terjadi pada 1925. Ini membuat Kemal mengerahkan tentara Turki lebih dari 50 ribu orang.

Sejarawan Edward J. Erickson mengatakan dalam Mustafa Kemal Ataturk: Leadership, Strategy, Conflict (2013), Kemal mengirim pasukan untuk memadamkan pemberontakan yang berpusat di Diyarbakir. Tentara melawan pasukan Kurdi yang berjumlah sekitar 15 ribu orang dan tidak bersenjata.

Di bawah kekuasaannya, Kemal menumpas pemberontakan dengan keji. Sheikh Sait dan pendukungnya berhasil dikalahkan. Mereka ditangkap dan digantung atas pengkhianatan mereka.

Di wilayah lain, penghapusan Kesultanan Ottoman menyebabkan gelombang protes, mulai dari Mesir hingga India. Hal ini karena Muslim India telah memberikan dukungan keuangan kepada Kemal. Mereka sangat kecewa ketika Kemal melawan institusi Islam setelah berhasil mengalahkan pasukan Barat.

Setelah itu, Kemal juga semakin kuat menghilangkan pengaruh agama dalam kehidupan warga Turki. Kemal mulai menyerang baik agama resmi maupun agama yang populer. Dalam waktu singkat, ia menyingkirkan pengadilan agama yang menerapkan hukum Islam, menghapuskan sekolah Islam, dan membangun sistem pendidikan sekuler terpadu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement