Rabu 04 Aug 2021 11:27 WIB

Kisah Mualaf Dewa Putu Adhi: Teguh Diterpa Berbagai Ujian

Dewa Putu Adhi menemukan ciri-ciri Nabi Muhammad SAW dalam kitab Weda Hindu..

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Kisah Mualaf Dewa Putu Adhi: Teguh Diterpa Berbagai Ujian. Mantan gitaris asal Bali, Dewa Putu Adhi, menceritakan kisah perjuangannya setelah menjadi mualaf di saluran Youtube Refly Harun.
Foto:

Dewa juga berpikir, guru agama seperti 'ustadz kampung' bahkan lebih berhak mendapat bayaran tinggi. Sebab, menurutnya, orang-orang lebih bersedia membayar mahal untuk sekolah dan les pelajaran lain, sementara guru ngaji kerap dibayar murah. Apalagi, rata-rata guru ngaji tidak menarifkan bayaran, dan wali murid membayar seikhlasnya.

"Saya ingin orang lebih sadar dan bangga pada Islam. Orang tua kita yang sudah almarhum hanya selamat berkat doa anak-anak, dan bagaimana bisa selamat kalau anak-anaknya tidak paham agama, tidak bisa mengaji," kata Dewa.

Dewa juga mengungkapkan satu-satunya kitab suci agama di dunia yang bisa dihafal hanya Alquran. Selain itu, ia menyeru agar umat Islam bersatu karena Islam konsepnya adalah jamaah.

Dewa menceritakan kisah perjuangan umat Islam dalam perang di masa Rasulullah, jumlah pasukan Islam kala itu tidak pernah berimbang dengan pasukan lawan. Namun, pasukan Muslim bisa memenangkan peperangan. Kecuali pada perang Uhud, di mana umat Islam yang awalnya menang, kemudian menjadi kalah setelah sebagian pasukan Muslim tidak mengikuti perintah pimpinan dan tergiur dengan ghanimah (harta rampasan perang).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement