Selasa 13 Jul 2021 19:57 WIB

Pandemi Covid-19, Perang Khandaq, dan Tirakat Ulama  

Perang Khandaq mengisyaratkan solusi hadapi pandemi Covid-19

Perang Khandaq mengisyaratkan solusi hadapi pandemi Covid-19. Ilustrasi PPKM Darurat
Foto:

Oleh : Gus Ahmad Gholban Aunir Rahman, Pengasuh Pesantren Nyai Zainab Shiddiq, Jember Jawa Timur 

 

Ketiga, para Ulama harus melakukan tirakat sungguh sungguh. Bukankah yang mengusir orang kafir Makkah di Perang Khandaq adalah angin topan kiriman Allah hasil dari tirakat Nabi Muhammad. Maka, virus corona dengan segala varian yang ada pada hakikatnya yang  bisa melenyapkan adalah hanya Allah SWT dengan tirakat para ulama. 

Jangan sekali kali kita meyakini virus ini hanya sementara dengan argumen seperti virus flu Spanyol. Karena mudah bagi Allah untuk mengabadikan virus ini selamanya, wal'iyadzu billah.

Kita harus mengingat bagaimana firman Allah tentang Nabi Yunus yang ada di perut ikan. Allah berfirman "andaikan Yunus tidak bertasbih, maka dia akan ada di dalam perut ikan hingga kiamat." Tentu, kita tidak ingin virus ini abadi hingga kiamat walaupun bisa saja Allah mentakdirkan seperti itu, wal 'iyadzu billah.  

Para ulama harus tirakat sungguh sungguh. Tirakat yang sunyi, senyap, dan hanya berdua menangis kepada Allah pada setiap malam. Bukan tirakat dengan penuh kerumunan, hingar bingar, penuh popularitas dan segala jenisnya yang mana godaan riya dan sum'ah sangat kuat sekali dan jelas tidak sesuai dengan saran ahli kesehatan para dokter. 

Pada akhirnya, sebenarnya Allah hanya ingin tahu, dengan pandemi corona seperti ini, bagaimana sikap pemimpin, ulama dan orang kaya. Bila pemimpin, ulama dan orang kaya bisa mengambil peran seperti di atas, insya Allah pandemi akan cepat berlalu.

Jangan sampai nyawa dan berita duka kita terima setiap saat setiap hari hanya karena kita tidak mau mengambil hikmah apa yang telah Nabi Muhammad berikan pada kita di Perang Khandaq, situasi yang lebih sulit dibanding situasi kita saat ini.  

Tulisan di atas adalah bentuk ikhtiar, doa, dan tawakal yang memang diperintahkan dalam agama. Adapun kematian adalah satu hal yang pasti. Namun, kematian setelah ikhtiar, doa dan tawakal tentu lebih sesuai menurut agama. Semoga kita semua sehat, selamat dan umur panjang.

 حسبنا الله ونعم الوكيل اللهم اكشف الغمة بشفاعة حبيبك خير الخلق كلهم   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement