Rabu 26 May 2021 23:00 WIB

Menangisi Waktu Tanpa Amal

Tangisan yang terbaik adalah tangisan seorang hamba atas dosa-dosa kemaksiatan

Rep: Ali Yusuf/ Red: Agung Sasongko
Sedih dan menangis (ilustrasi).
Foto:

Jadi, kata Syaikh Abdul Aziz bin Muhammad bin Salman, mereka selalu berusaha semaksimal mungkin agar tidak berlalu waktu walaupun sedikit tanpa berbekal amal saleh atau ilmu yang bermanfaat, atau bermuzahadah atau memberikan manfaat kepada orang dekat ataupun jauh.

Ibnu Mas'ud ra berkata, "Aku tidak menyesali sesuatu melebihi penyesalan atas berlalunya satu hari yang membuat  aku berkurang sedangkan amal tidak bertambah di hari itu." Yang lainnya berkata, "Setiap hari yang aku lalui jika di hari itu tidak bertambah ilmu yang dapat mendekatkan diri kepada Allah maka terbitnya matahari di hari itu tidak diberkahi." 

Menurut, Syaikh Abdul Aziz bin Muhammad bin Salman, bila hari-hari para ulama salaf berlalu tanpa mendapat petunjuk dan tanpa mendapatkan ilmu, maka hari itu mereka mengangapnnya bukanlah bagian dari umurnya. Dan barangsiapa yang saat ini tidak mengetahui nilai waktu, maka akan datang kepadanya hari ketika ia mengetahui nilainya namun telah terlambat.

Dikatakan kepada salah seorang ulama. "Mengapa tulisan-tulisan ulama salaf dahulu perkataan-perkataan dan nasihat-nasihat mereka lebih memberikan manfaat dibandingkan perkataan, tulisan-tulisan dan nasehat-nasehat kita?" 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement