REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konflik Palestina dan Israel kembali memanas sejak 11 hari terakhir. Ribuan bahkan jutaan warga Palestina terus memperjuangkan hak dan kemerdekaannya terhadap Israel.
Melihat aksi kekejaman kemanusiaan oleh militer Israel terhadap jamaah terawih di Masjid Al-Aqsa saat Ramadan lalu, Unit Sosial Bisnis Fund Raising Digital Yayasan Dompet Dhuafa Republika, PT Duta Danadyaksa Teknologi (DD Tekno) melakukan penghimpunan donasi. Hingga pada Jumat (21/5/2021) usai Shalat Jumat di Masjid Cordofa Dompet Dhuafa, Jakarta Selatan, DDTekno menyerahkan Donasi Kemanusiaan Himpunan ZIS DDTekno untuk Rakyat Palestina kepada tim Resources Mobilization (Remo) Dompet Dhuafa Republika.
Iskandar Syamsi selaku CEO PT Duta Danadyaksa Teknologi (DDTekno) mengatakan, DDTekno menghimpun donasi tersebut dalam rangka mendukung warga negara Palestina untuk membantu meringankan beban penderitaan melalui misi kemanusiaan. Besaran dana yang diserahkan DDTekno adalah sebesar Rp 100.000.000 (Seratus Juta Rupiah). Besaran tersebut adalah Donasi kemanusiaan tahap pertama yang rencananya akan disalurkan kepada mitra-mitra Palestina yang bekerjasama dengan Dompet Dhuafa dan akan dilanjutkan penyaluran Donasi tahap kedua dan seterusnya.
“Palestina butuh doa dan dukungan kita bersama. Konflik Israel-Palestina tak henti korban ribuan terluka dan meninggal. Orang tua, anak-anak kecil bahkan balita ikut serta menjadi korban," kata Iskandar Syamsi.
"Alhamdulillah DD Tekno disini akan turut serta mendukung warga Palestina dengan bantuan berupa donasi sebesar 100 juta rupiah untuk tahap 1. Donasi Kemanusiaan Himpunan DDTekno tersebut kami berikan ke Dompet Dhuafa untuk disalurkan ke mitra-mitra Dompet Dhuafa yang ada di Palestina. Bantuan ini merupakan dukungan dari kami untuk misi kemanusiaan bagi warga negara Palestina,” ujar Iskandar Syamsi menambahkan.
Selain kepada Remo, penyerahan donasi kemanusiaan tersebut juga disaksikan oleh Ketua Pengurus Dompet Dhuafa dan Imam Masjid Al Aqsha, Dr Syeikh Ammar Azmi Ar-Rafati Al-Jaelani.
General Manager Remo, Faqih Syarafuddin mengatakan, Dompet Dhuafa memiliki fokus pada tiga program kemanusiaan dalam merespons darurat kemanusiaan di Palestina. Tiga program tersebut adalah penyediaan makanan, perlengkapan medis, dan penyediaan air bersih untuk wilayah Yerusalem dan Gaza.
“Banyak warga-warga sipil Palestina yang terdampak atas apa yang dilakukan oleh Israel. Sebagai lembaga kemanusiaan yang memiliki jaringan global, Dompet Dhuafa akan terus melakukan aksi-aksi kemanusiaan terhadap saudara-saudara kita di sana,” ujar Faqih.
Pada kesempatan tersebut, Syeikh Ammar Azmi turut menyampaikan, sudah menjadi tugas bagi seluruh umat muslim untuk peduli dan melindungi Masjid Al-Aqsha. Di samping itu, kasus-kasus perlakukan jahat terhadap masyarakat Palestina yang dilakukan oleh tentara Israel adalah sebuah ironi kemanusiaan.