REPUBLIKA.CO.ID, AL QUDS --- Israel telah menghalangi upaya pekerjaan restorasi di Masjid Al Aqsa. Mufti besar Al Quds, Palestina, Syekh Mohammad Hussein bersama mufti Palestina lainnya mengecam tindakan Israel tersebut.
Seperti dilansir Iqna.ir pada Kamis (28/1), dalam sebuah pertemuan Syekh Hussein mengutuk tindakan Israel yang juga mencegah upaya pemeliharaan di Masjid Ibrahimi di kota Hebron (Al Khalil), Tepi Barat. Para mufti Al Quds Palestina itu menegaskan bahwa kedua masjid tersebut yakni Al Aqsa dan Masjid Ibrahimi adalah tempat ibadah umat Islam dan tidak ada orang lain yang boleh ikut campur dalam urusan mereka.
Para mufti itu juga mengutuk aktivitas pembangunan pemukiman Israel di tanah Palestina yang diduduki dan upayanya untuk menghakimi kota suci al-Quds.
Sementara para ulama senior meminta organisasi internasional termasuk UNSECO untuk mengambil sikap tegas terhadap pelanggaran dan agresi Israel.
Israel secara ilegal menduduki Tepi Barat dan Yerusalem Timur al-Quds setelah perang dengan negara-negara tetangga Arab termasuk Yordania sejak 1967. Israel juga telah mencaplok Yerusalem Timur al-Quds, sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.