Rabu 27 Jan 2021 12:29 WIB

Masjid Birmingham Tenangkan Kekhawatiran Soal Vaksin Covid

Muslim Inggris diimbau mengikuti nasihat para ahli medis dan profesional.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Masjid Birmingham Tenangkan Kekhawatiran Soal Vaksin Covid. Jamaah masjid Al Abbas Islamic Center, Balsal Heath,  Birmingham Inggris menerima suntikan vaksin Covid-19, Kamis (21/1). Diharapkan sekitar 300 hingga 500 orang menerima vaksin di tempat ini.
Foto:

Pengelola masjid menyatakan, mereka telah menyaksikan kebrutalan virus Covid-19 dalam jumlah pemakaman yang mereka kelola selama lockdown pertama tahun lalu. Kini, kekhawatiran muncul karena mereka menyaksikan jumlah pemakaman mulai meningkat lagi.

"Kami tetap berhubungan dekat dengan para profesional medis utama, pejabat kesehatan masyarakat dan masjid lainnya setiap minggu untuk memantau situasi dan memberikan bimbingan kepada komunitas kami."

Namun demikian, pihak masjid mengatakan tidak dalam posisi untuk menginstruksikan individu terkait keputusan pribadi yang mereka pilih sehubungan dengan kesehatan mereka. Walaupun, kata pihak masjid, tugas mereka untuk memastikan komunitas Islam bertindak dengan cara yang dewasa, bertanggung jawab, dan sejalan dengan ajaran salaf (para pendahulu yang dibimbing dengan tepat).

Pemimpin dakwah GLMCC, Imam Mustafa Hussein, mengatakan dalam khotbahnya baru-baru ini kesehatan adalah berkah dari Allah. Salah satu cara untuk menjaga dan melindungi berkah ini adalah dengan memakai masker dan tetap tinggal di rumah. Hal ini bukan hanya perintah yang diberikan oleh pemerintah atau pejabat kesehatan, melainkan tertanam dalam agama Islam. 

"Islam adalah agama pragmatis. Ini bukan hanya tentang spiritualitas atau teologi, tetapi itu adalah cara hidup. Inilah sebabnya mengapa ulama kami tidak membuat keputusan tanpa berkonsultasi dengan ahli, dalam hal ini, pakar profesional medis," kata Imam Mustafa.

British Islamic Medical Association memberikan informasi dan panduan lebih lanjut tentang vaksin Covid-19. Lembaga tersebut merekomendasikan vaksin Covid-19 AstraZeneca untuk individu yang memenuhi syarat dalam komunitas Muslim. Namun, individu harus meminta saran dari praktisi medis mereka dan membuat keputusan setelah mendapat persetujuan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement