REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersinergi dengan SAM Hulu Langat Malaysia menggelar acara International Zakat Education Festival (IZE Fest) 2020 secara daring, melalui aplikasi zoom, Senin (26/10).
Acara pembukaan dihadiri oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Malaysia, Mokhammad Farid, Ph.D, Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS RI, Dr. Irfan Syauqi Beik Ph.D, Plt. Kepala Sekolah Cendekia BAZNAS, Ahmad Kamaluddin Afif, Kepala Sekolah SAM Hulu Langat, Muhammad Zainul Arifin, serta para peserta kurang lebih 1800 orang yang berasal dari 270 sekolah dari 4 negara.
Menghadirkan konsep baru dengan mengusung tema Be GENIUS, Generous (dermawan), Noble (mulia) dan Religious (keagamaan), IZE Fest 2020 dikemas dalam berbagai kegiatan lomba yang terdiri dari dua belas pilihan mata lomba. Seluruh bidang lomba, para peserta dibebaskan dari biaya, dan diselenggarakan secara daring.
Lomba tingkat nasional diantaranya Olimpiade Zakat, Matematika dan Sains (OZAM), Speech, Spelling Bee, Muadzzin Battle atau Adhan, Qiraat Sab'ah, Tajweed Master, Petanque, Archery. Sementara tingkat internasional yakni Essay, Poetry, Learning Media dan Scout.
Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS RI, Irfan Syauqi Beik dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara IZE Fest 2020 pada dasarnya adalah bagian dari upaya melibatkan peran zakat dalam mengembangkan potensi generasi penerus umat.
“Harapannya dari acara ini kita dapat mengoptimalkan potensi generasi penerus khususnya yang masih menempuh pendidikan di jenjang SMP untuk memahami konsep dasar zakat. Selain itu juga memahami pentingnya mempersiapkan generasi penerus dengan ilmu zakat dan ilmu lainnya yang mereka butuhkan untuk mengatasi tantangan masa depan,” ujar Irfan.
Irfan menambahkan IZE 2020 juga dapat memberikan banyak manfaat bagi peserta, pelajar dan juga menjaga silaturahmi diantara para pihak yang terlibat. “Semoga semua event dan berbagai perlombaan dapat berjalan dengan lancar sehingga menjadi media kekuatan persaudaraan antar para peserta. Persaudaraan antar umat Islam khususnya untuk generasi penerus sangat penting dan BAZNAS berkomitmen terus ambil bagian dalam upaya tersebut,” katanya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SAM Hulu Langat Malaysia, Muhammad Zainul Arifin menyampaikan apresiasinya kepada BAZNAS yang telah melibatkan SAM Hulu Langat Malaysia dalam gelaran IZE Fest 2020 ini.
“Dengan platform event IZE Fest 2020 yang digelar oleh BAZNAS bersama SAM Hulu Langat ini, dapat memacu para pelajar tidak hanya bagus di tingkat nasional namun juga internasional. Selamat bertanding, semoga kerjasama ini dapat berlanjut di masa yang akan datang dan lebih banyak lagi anak-anak atau pelajar muslim di dunia yang dapat terlibat dalam kegiatan seperti ini,” tutur Zainul.
IZE Fest merupakan transformasi dari GEMA Sekolah Cendekia BAZNAS yang telah diadakan sebanyak tiga kali sejak 2017. IZE Fest ini juga menjadi salah satu kegiatan school social responsibility yang didanai oleh dana zakat untuk meningkatkan kesadaran dan peran generasi muda di bidang pendidikan, khususnya mendorong gerakan zakat dan membangun jaringan antar pelajar dunia.
Selama pendaftaran dibuka sejak 14 September hingga 10 Oktober 2020 lalu, jumlah pendaftar lomba mencapai 1862 peserta. Para pendaftar berasal dari negara Indonesia, Malaysia, Nigeria dan Tanzania. Rangkaian perlombaan IZE Fest 2020 akan berlangsung 26 hingga 30 Oktober 2020 secara daring.