REPUBLIKA.CO.ID, Surga merupakan balasan yang diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya yang beriman dan bertakwa. Menurut sejumlah riwayat surga mempunyai beberapa tingkatan.
Direktur Aswaja Center PWNU Jawa Timur, KH Ma’ruf Khozin, menukilkan demikian:
إِنَّ أَهْلَ الْجَنَّةِ يَتَرَاءَوْنَ أَهْلَ الْغُرَفِ مِنْ فَوْقِهِمْ ، كَمَا يَتَرَاءَوْنَ الْكَوْكَبَ الدُّرِّيَّ الْغَابِرَ فِي الْأُفُقِ مِنْ الْمَشْرِقِ أَوْ الْمَغْرِبِ ؛ لِتَفَاضُلِ مَا بَيْنَهُمْ
"Sesungguhnya penduduk surga saling melihat kepada penghuni di atasnya. Seperti mereka saling melihat bintang bersinar di ufuk dari timur atau barat. Karena perbedaan derajat mereka..." (HR
Dia mengatakan, tingkatan-tingkatan surga itu juga akan diberikan kepada mereka yang menghafalkan Alquran. Dia mengutip hadis Rasulullah SAW:
يُقَالُ لِصَاحِبِ الْقُرْآنِ : اقْرَأْ وَارْتَقِ وَرَتِّلْ ، كَمَا كُنْتَ تُرَتِّلُ فِي الدُّنْيَا ، فَإِنَّ مَنْزِلَكَ عِنْدَ آخِرِ آيَةٍ تَقْرَؤُهَا.
“Dikatakan kepada penghafal Alquran: "Bacalah, naiklah dan baca secara tartil. Seperti engkau membaca tartil di dunia. Karena kedudukanmu berada di akhir ayat yang engkau baca." (HR Abu Dawud dan Tirmidzi dari Amr bin Ash)
“Semoga Allah mudahkan kepada para penghafal Alqurn untuk dapat menyelesaikan dan mengamalkan isi Alquran. Dan mereka kelak dapat memberi syafaat untuk keluarganya,“ kata dia mendoakan dan memberi dikungan untuk para penghafal Alquran.