Ahad 28 Apr 2019 19:19 WIB

Islam Masuk di Azerbaijan di Masa Umar bin Khattab

Selama pemerintahan Ali, mayoritas penduduk Azerbaijan telah menerima Islam.

Masjid Jumat Samakhi, Azerbaijan
Foto: pinterest
Masjid Jumat Samakhi, Azerbaijan

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Islam masuk ke Azebaijan sejak abad VII selama pemerintahan Khalifah Umar bin al-Khatab. Ketika bangsa Arab mendarat di pesisir Laut Kaspia, mereka kagum dengan benteng kota dan menyebutnya sebagai Bab ul-Abvab.

Menurut sejarawan Valazuri, selama pemerintahan Khalifah Ali bin Abu Thalib, mayoritas penduduk Azerbaijan telah menerima Islam. Dalam sejarah Islam, Azerbaijan memiliki peran khusus yang tertulis di dalam Jam'ul Qur'an kumpulan kitab suci Alquran yang dicetak ulang dengan harakahs (tanda-tanda baca) guna memastikan Muslim di seluruh dunia membacanya dengan cara yang sama.

Baca Juga

Peristiwa ini terjadi pada masa pemerintahan Kalifah Usman bin Affan.Para peziarah dapat mengunjungi gua Ashabul Kahfi, Kota Tua, Istana Shirvan, Istana Khan, dan Nizami Ganjavi.Di lokasi 12 km jauhnya dari kota Nakhchivan, pegunungan antara Ilandang dan Nahajir, gua alami tempat Ashabul Kahfi menyepi, yang dalam bahasa Arab berarti Manusia Gua.

Terdapat informasi dalam pustaka agama kuno, dan juga dalam kita suci Alquran bahwa tempat dengan nama yang sama terdapat di wilayah Asia Kecil atau Palestina, Suriah dan Turki.Pekerjaan renovasi dan restorasi dilaksanakan di kawasan itu dan keadaannya dirancang untuk kaum peziarah. Tersedia jalan yang nyaman sepanjang 13 km, masjid juga telah dibangun, dan prasasti didirikanKota tua berada di tengah Baku.

Di wilayah yang meliputi 22 ha ini terdapat lebih dari 50 monumen dan bangunan bersejarah dari berbagai zaman dari Kota Tua. Istana Shirvan, Menara Gadis, Menara Sinig yang dilestarikan hingga kini.Salah satu dari mutiara arsitektur Azerbaijan ialah Istana Shirvan yang dibangun pada awal abad XV, dan ternasuk komplek, halaman, ruang pengadilan, mausoleum (pusara raja-raja), masjid istana, tempat pemandian, pusara Seyed Yahya Bakuvi dan selanjutnya didirikan ruang Timur.

Bangunan pertama dari komplek terkait dibangun sekitar tahun 1441, dan Timur pada 1558 dibangun oleh arisitek Amirsyah. Dia adalah pendiri Sekolah Sufisme Khalvati. ?Shifa-ul esrar? buku terkenal Seyed Yahya Bakuvi yang telah berusia 500 tahun.Menara Gaidis adalah monumen yang dianggap oleh banyak sarjana dibangun pada abad VII-VI SM.Selain itu ada Istana Sheki Khan yang termasuk dalam daftar munumen dunia.

Istana musim panas Sheki dibangun oleh Hussein Khan, cucu dari Haji Khalabi Khan, pendiri dari khanate merdeka yang pertama pada 1761-1762. Hussein Khan, pada saat yang bersamaan sebagai penyair yang juga dikenal dengan nama samaran ?Musthad?. Dalam beberapa sumber istana ini tercatat sebagai ?Istana Musthag?. Istana Khan dikelilingi oleh tembok benteng dua tingkat, dan terdiri dari enam ruangan, empat lorong dan dua balkon cermin.

Berikutnya ialah Nizami Ganjavi. Ganja adalah nama kota di Azerbaijan dimana Sheikh Nizami dilahirkan pada tahun 1141 dan mangkat pada tahun 1209. Puisi karyanya yang terkenal ialah "Leila dan Majenun."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement