Selasa 25 Dec 2018 05:35 WIB

Jejak Sejarah Nabi Zulkifli

Dia mewarisi sifat mulia ayahnya, yakni sabar, adil, dan teguh dalam pendirian.

Dakwah
Foto:

Kompleks di Kifl bukanlah satu-satunya tempat yang diyakini sebagai makam Nabi Zulkifli. Pada situs pencari informasi wikipedia, disebutkan pula sebuah lokasi di Jabal Qasioun, dekat ibu kota Damaskus, Syria.

Menurut kepercayaan para penganut Sunni, Jabal Qasioun adalah juga mihrab dari 40 nabi, yang senantiasa melaksanakan shalat menjelang fajar. Umat Islam di sana juga percaya situs bersejarah ini merupakan tempat terjadinya peristiwa pembunuhan Habil oleh Qabil.

Lokasi lain adalah di Al Damun. Nama Al Damun bahkan sudah muncul pada sumber-sumber literatur Arab dan Persia kuno. Makam ini ditemukan oleh Nasir Khusraw pada tahun 1047. Dia menulis, ''Saya mencapai sebuah gua kecil, berada di Damun, dan diyakini sebagai makam Nabi Zulkifli.''

Al Damun sendiri adalah sebuah desa kecil berjarak 11,5 kilometer dari Kota Acre. Desa ini dikosongkan saat berkecamuk perang Arab-Israel tahun 1948. Sebelumnya, desa itu dihuni oleh sekitar 1.310 penduduk, sebagian besar umat Islam dan sisanya adalah penganut Nasrani.

Sejatinya, tidak banyak kisah sejarah Nabi Zulkifli yang dituliskan dalam Alquran. Tercatat, hanya dua ayat yang terkait namanya, yakni pada surat Al Anbiyaa ayat 85 serta surat Shaad ayat 48.

Al Hafizh Ibn Katsir dalam bukunya yang terkenal, Kisah Para Nabi dan Rasul, menempatkan Zulkifli pada urutan ke-12. Dia berada di bawah Nabi Ayyub, yang dikatakan adalah ayah dari Zulkifli.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement