REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ustaz Abdul Somad (UAS) mengingatkan manusia hidup harus memiliki misi dalam menjalani hidup. Menurut dia, hal itu yang membedakan seseorang dengan makhluk hidup lain.
"Orang hidup tak punya misi, tak ada bedanya dengan ikan," kata dia dalam acara Hijrah Fest 2018 di Senayan JCC, Jakarta, Ahad (11/11).
Dia mengatakan makhluk hidup memiliki rutinitas makan, tidur, menikah, dan memiliki keturunan. Oleh karena itu, sebagai manusia harus ada pembedanya dengan makhluk lain.
Ustaz Somad menyebut mudah bagi manusia membedakan diri dari makhluk hidup lain. Manusia bisa mengajak sesamanya ke jalan Allah SWT.
Ustaz Somad mencontohkan, peserta Hijrah Fest 2018 bisa mengajak rekan dan kerabat memaknai arti hidup. Namun, dia menyarankan orang yang sudah berhijrah tidak boleh menghakimi orang lain. Apalagi merasa sudah jago ketika berbincang dengan yang lainnya.
"Sambil ngobrol. Tanya, hidup mau ke mana. Kita mengajak bukan mengejek," ujar dia.
Ustaz Somad sangat kagum dengan Abdul Malik Karim Amrullah atau Buya Hamka. Sebab, dia tak pernah menghakimi orang lain dengan ilmunya.
"Buya Hamka mengatakan kalau kau kasar, tak mungkin orang akan mendekat," ujar dia.
Ustaz Somad mengingatkan semua orang sama di hadapan Allah SWT, yakni sama-sama hamba Allah SWT. Pun kehidupan ini tidak lama. Dia mengatakan ciri orang beriman adalah bagaimana dia bersedia menyelamatkan orang lain.
"Orang beriman tak boleh selamat sendiri. Kau tak beriman sampai kau sayang pada saudaramu seperti sayang pada diri sendiri," kata dia.