REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Mufti Agung Chechnya dan Kepala Administrasi Agama Muslim Checnya Sheikh Salah Megiev mengatakan kunjungan Raja Salman ke Rusia merupakan hal bersejarah dan penting. Dilansir dari Al arabiya, Ahad (8/10) Megiev merasa terhormat dengan adanya pertemuan Raja Salman dengan pemimpin Islam Rusia.
"Kami sebagai muslim Rusia bangga akan kunjungan ini dan kami berharap dapat membuka cakrawala baru bagi muslim Rusia bekerja sama dengan Saudi dan seluruh dunia Islam," jelas dia.
Megiev mengatakan kunjungan ini dapat memperkuat hubungan bilateral kedua negara. Beberapa kesepakatan pun ditandatangan sebagai buktinya. Dia juga memuji upaya Saudi dibawah Raja Salman dalam memerangi terorisme dan mengeringkan sumber terorisme melalui sebuah kebijakan yang dihargai seluruh politisi dunia.
Kunjungan antara kedua negara akan memperdalam hubungan antara institusi keagamaan di Arab Saudi dan Rusia. Kedua negara ingin menyebarkan toleransi dan moderasi Islam, yakni mengakui prinsip moderasi dan menetapkan konsep sebenarnya tentang Islam dan melawan ekstremisme.
"Kami berharap dapat memperoleh keuntungan dari pengalaman Saudi dalam memerangi terorisme melalui kunjungan bersama ke pusat Konseling Kementerian Dalam Negeri dan pusat anti-ekstremisme. Ini menunjukkan usaha Arab Saudi dalam memerangi terorisme, membuktikan beberapa negara yang mencoba mendistorsi citra Arab Saudi mendukung terorisme," katanya.