Ahad 23 Jul 2017 13:35 WIB

YBM BRI Tanggap Bencana Tiga Hari di Belitung

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Qommarria Rostanti
YBM BRI menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Belitung dan Belitung Timur.
Foto: Dok YBM BRI
YBM BRI menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Belitung dan Belitung Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, BELITUNG -- Banjir yang menggenang di Kabupaten Belitung dan Belitung Timur telah berlangsung sekitar tiga hari. Akibatnya, sekitar 3.000 orang terkena dampak banjir tersebut.

Pemimpin BRI Palembang, Edy Priyono mengatakan, Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia (YBM BRI) melakukan tanggap bencana selama tiga hari pada 18 hingga 20 Juli 2017. Bantuan yang diberikan YBM BRI merupakan bentuk kepedulian BRI kepada korban banjir.

"Kami bergerak cepat agar benar-benar bisa di rasakan oleh masyarakat korban banjir, kami berharap bantuan ini memberikan keringanan kepada korban banjir," kata Edy dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, baru-baru ini.

Bantuan YBM BRI untuk korban bencana banjir di Belitung Timur yakni, 218 survival kits, 200 paket sembako dan 100 paket alat kebersihan. YBM BRI memilih terjun langsung ke lokasi memberikan bantuan karena korban banjir sangat membutuhkan bantuan seperti makanan, pakaian kering dan obat-obatan.

Selama tiga hari melakukan tanggap bencana, pada hari pertama YBM BRI membagikan survival kits sebanyak 18 paket kepada masyarakat di posko kantor Camat Gantung. Pada hari kedua survival kits ditambah 200 paket dan sembako sebanyak 200 paket.

"Tambahan bantuan tersebut diberikan Bapak Kaspiyah kepada Camat Gantung Bapak Khairil Anwar dan hari ketiga YBM BRI berkesempatan meninjau dan memberikan bantuan langsung kepada masyarakat dengan di dampingi Wakil Bupati Belitung Timur Bapak Burhanuddin," jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Desa Canggu dan Lenggang, Kecamatan Gantung, Belitung Timur, menjadi lokasi yang paling parah terkena dampak bencana banjir. Kondisi terakhir di Belitung Timur, akses jalan penghubung antarkecamatan terputus. Bahkan, salah satu pintu Bendungan Pice di Kecamatan Gantung jebol. Kondisi kian bertambah parah mengingat jalan provinsi rusak terkena dampak banjir yang menggenangi Belitung dan Belitung Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement