REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Relawan Rumah Zakat Makassar melaksanakan kegiatan Syiar Quran (SQ) ke delapan di Kota Beras, Sidrap, pada Kamis (8/6). Untuk menempuh tujuan penyaluran, tim relawan Rumah Zakat harus berjuang karena lokasi yang akan dituju cukup jauh.

Dengan jarak sekitar 227 kilometer dan waktu tempuh kurang lebih lima jam dari kota Makassar, lokasi SQ kali ini menjadi lokasi penyaluran terjauh dari sebelumnya. Sebanyak delapan paket Alquran telah berhasil disalurkan kepada para santri Masjid Abu Bakar As-Siddiq yang berada di Jalan Bila, Desa Taccimpo, Duapitue, Sidrap.

Seperti kegiatan-kegiatan SQ sebelumnya, kegiatan kali ini juga dimulai dengan pembukaan pembacaan ayat suci Alquran, sambutan oleh Penanggung Jawab Taman Pendidikan Alquran (TPA), Penanggung Jawab Rumah Zakat, Doa dan diakhiri dengan foto bersama para santri, belajar mengaji serta sesi wawancara.

Salah satu santri yang sempat diwawancarai bernama Az-Zahrah Meuthia Husnah (7 tahun). Zahrah merupakan salah satu santri di Masjid Abu Bakr As-Siddiq yang memiliki semangat yang tinggi dalam belajar mengaji. "Akhirnya kakak datang juga. Kami semua sudah lama menunggu kedatangan kakak,” ujar Zahrah malu-malu.

Hal senada juga diutarakan Ustadz Amdiyani, Imam Masjid Abu Bakr As-Siddiq sekaligus guru mengaji para santri. "Terima kasih banyak Alqurannya nak, karena sudah jauh-jauh datang dari Makassar untuk membawakan kami Aquran. Sekali lagi terima kasih banyak nak. Terima kasih donatur Rumah Zakat,” ujar Ustadz Amdiyani.

Ikuti Whatsapp Channel Republika